Sabtu 26 Jun 2021 03:47 WIB

Apakah Alien dan UFO adalah Jin yang Menyamar?

Manusia selalu memiliki ketertarikan mendalam terhadap hal-hal gaib, termasuk jin.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
alam gaib (ilustrasi)
Foto:

Tujuan hidup mereka persis sama dengan kita, sebagaimana Allah berfirman, "Aku tidak menciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku." (QS Adz-Dzaariyat Ayat 56)

Jin dengan demikian bisa menjadi Muslim atau non-Muslim. Namun, karena sifatnya yang berapi-api, mayoritas dari mereka adalah tidak beriman kepada Allah SWT. Semua jin non-Muslim ini merupakan bagian dari pasukan jin yang paling terkenal, Iblis. Akibatnya, jin kafir ini juga disebut Setan. 

Adapun jin yang masuk Islam, maka yang pertama melakukannya pada zaman Nabi SAW ketika sekelompok dari mereka kagum dengan bacaan Alquran. Allah memerintahkan Nabi untuk memberitahu orang-orang tentang peristiwa ini:

"Katakanlah (hai Muhammad): Telah diwahyukan kepadaku bahwa sekelompok jin mendengarkan dan berkata; 'Sesungguhnya kami telah mendengar Alquran yang luar biasa. Itu petunjuk kepada kebenaran, maka kami beriman kepadanya, dan kami sekali-kali tidak menyekutukan Tuhan kami." (QS Al-Jin Ayat 1-2)

Jin sangat mirip dengan manusia dalam banyak aspek. Mereka makan dan minum, kawin, punya anak, dan mati. Rentang hidup mereka jauh lebih panjang dari manusia. Mereka juga akan menjalani hisab terakhir oleh Allah SWT. Mereka akan hadir bersama umat manusia pada hari kiamat dan akan pergi ke surga atau neraka.

 

 

sumber : Gulftimes
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement