Ahad 12 Jul 2020 10:21 WIB

Khanate Crimea, Dinasti Islam Terkuat di Eropa Timur

Kerajaan Islam Khanate Crimea berkuasa paling lama di Eropa Timur dan Tenggara

Rep: Heri Ruslan/ Red: Elba Damhuri
Khanate Crimea, Dinasti Islam Terkuat di Eropa Timur
Foto:

Namun setelah itu Haci Giray harus menyingkirkan saingan internalnya sebelum memegang tahta pada 1449 M.

Ia lalu memindahkan ibukota Crimea ke Qirq Yer (sekarang menjadi bagian dari Bahçeseray--sebuah kota di Ukraina). 

Wilayah Khanate ini meliputi semenanjung Crimea (kecuali selatan dan barat daya pantai dan pelabuhan, yang dikuasai oleh Republik Genoa) serta stepa Ukraina yang kini terbentang di wilayah Ukraina dan Rusia Selatan.

Haci Giray disebut-sebut sebagai pendiri dan penguasa Khanate Crimea. Ia adalah generasi ke-11 dari Jengis Khan, penguasa Mongol Raya. Sejatinya, Khanate Crimea merupakan satu dari beberapa peninggalan Golden Horde, bagian utara-barat Kerajaan Mongol yang terpisah.

photo
Krimea 

 

Kerajaan yang berada  di utara Laut Hitam ini adalah sisa kerajaan yang masih dapat dijumpai. Crimea adalah bagian dari kerajaan Golden Horde. Ia menjadi unit administrasi yang terpisah dan penguasanya (amir) memiliki signifikansi yang besar dalam struktur politik Golden Horde di awal abad  ke-15 M. 

Giray berhasil memperluas kekuasaannya ke wilayah antara Dniepr dan Don, berkat aliansi dengan Moskow dan negara Polandia-Lithuania. 

Ia kemudian mengalahkan Genoa dan memberlakukan kekuasaannya di Kaffa, sebuah koloni yang dibangun Genoa di Crimea. Giray meninggal pada 1466. Para putra Haci I Giray bersaing satu sama lain untuk menggantikannya.

Dinasti Turki Usmani melakukan intervensi dan memposisikan salah satu dari mereka, Menli I Giray, sebagai penerus tahta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement