Ahad 26 Dec 2021 04:50 WIB

Sayyid Usman dan Kontribusinya di Bidang Ilmu Falak

Sayyid Usman adalah penasihat kehormatan pemerintahan Hindia Belanda urusan Arab.

Sayyid Usman dan Kontribusinya di Bidang Ilmu Falak. Ulama Nusantara yang lahir di Pekojan, Batavia (Jakarta) Al-Habib Sayyid Usman bin Abdullah bin Aqil bin Yahya al-‘Alawy al-Husainy.
Foto:

Persoalan lain yang sering muncul di tengah masyarakat yang juga dihadapkan kepada Sayyid Usman adalah terkait arah kiblat. Bahkan, masalah semacam ini sangat sering muncul.

Untuk masalah ini Sayyid Usman menulis buku berjudul Tahrīr Aqwā al-Adillah fī Tahshīl ‘Ain al-Qiblah. Pada mulanya, buku ini ditulis atas permintaan sejumlah orang dari Banjarmasin.

Buku ini ditulis dalam dua bahasa (Melayu dan Arab). Di bagian bahasa Melayu Sayyid Usman menjelaskan bahwa kira-kira 30 tahun yang lalu dia sudah mencurahkan perhatiannya pada permasalahan kiblat ini dalam sebuah karya berbahasa Arab yang berjudul Nafā’is an-Nakhlah fī Wasā’il al-Qiblah. Dia mengungkapkan bahwa dia telah membuat bagan berisi arah kiblat yang tepat untuk berbagai tempat di Nusantara.

Tahun 1902 M, sebuah teks dengan judul yang sama diterbitkan oleh Sayyid Usman. Ini kemungkinan besar merupakan terbitan ulang dari versi lama.

Dalam karyanya ini terdapat sebuah kolom dengan lokasi yang presisi dari sejumlah tempat di Hindia Belanda dalam derajat dan menit, dari Aceh hingga Ternate. Ini memungkinkan orang untuk menentukan arah kiblat yang tepat.

sumber : Suara Muhammadiyah
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement