Jumat 23 Jul 2021 18:15 WIB

Al-Qanun Fi Al-Tibb: Karya Kedokteran Klasik Ibnu Sina

Pengaruh buku Ibnu Sina dalam pemikiran kesehatan bisa diukur selama berabad-abad.

Al-Qanun Fi Al-Tibb: Karya Kedokteran Klasik Ibnu Sina
Foto:

Selanjutnya, dibahas tentang sebab-sebab munculnya penyakit serta gejala ketika seseorang terserang penyakit. Aspek-aspek lain yang dibahas dalam bagian ini adalah soal kebersihan, jenis-jenis penyakit, makanan dan kesehatan, serta soal kematian.

Bagian-bagian selanjutnya membahas perihal berbagai aspek kesehatan. Pembagiannya adalah sebagai berikut: Bagian 2 (Obat-obatan Tunggal), Bagian 3 (Penyakit-Penyakit Spesifik pada Organ-Organ), Bagian 4 (Penyakit-Penyakit yang Tidak Spesifik pada Organ), dan Bagian 5 tentang apa yang dikenal sebagai “The Formulary and Aqrabadhin”.

Dalam sebuah versi terjemahan Bagian 1 ke dalam bahasa Inggris tahun 1966, di samping bagian 1, terdapat pula tiga lampiran. Lampiran pertama merupakan ringkasan yang sifatnya umum.

Lampiran kedua berisi informasi perihal tanaman yang bisa dipakai untuk pengobatan. Ini mencakup glosarium berisi tanaman-tanaman penyembuh yang disebutkan di Bagian 1, nama-nama mereka di pasaran, serta bagian-bagian mana saja dari tanaman yang bisa dipakai untuk penyembuhan.

Gavin Koh, seorang spesialis di Universitas Cambridge, dalam sebuah tulisannya, The Canon of Medicine (Al-Qānūn fī al-tibb) by Ibn Sina (Avicenna) 11th century di British Medical Journal menyebut beberapa kontribusi penting Al-Qānūn fī al-tibb pada ilmu kesehatan.

 

sumber : Suara Muhammadiyah
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement