Kamis 24 Jun 2021 20:30 WIB

Ciri Khas Pasar Dunia Islam di Abad Pertengahan

Pasar biasanya berlokasi di jantung kota Islam.

Orang-orang berjalan di dalam Bazaar Mesir yang bersejarah, di Istanbul, Selasa, 13 April 2021.
Foto:

Pasar Islam menurut Elanor, mempunya tiga unsur, yakni Suq, Qaisariyyah, dan gudang. Suq adalah jalan dalam pasar yang biasa tertutup atap. 

Sementara, Qaisarriyah merupakan bagian sentral dari sebuah pasar. Bentuknya berupa aula atau ruang berbentuk persegi panjang, yang beratap dan ditopang barisan tiang. Di Turki, Qaisarriyah ini biasanya memiliki kubah. 

Pada masa dinasti Islam, Qaisarriyah ini merupakan pusat fiskal pemerintahan, tempat menarik pajak dan cukai dikumpulkan. Dari sini dana-dana yang dikumpulkan selanjutnya dipergunakan pembangunan. Tak heran, Qaisarriyah ini menjadi lambang dalam mata uang yang dibuat Dinasti Safawi pada masa Shah Abbas I.

Untuk gudang, nama yang umum digunakan adalah Khan. Gudang ini tak hanya menyimpan barang dagangan tetapi juga tempat beristirahat pedagang. Pada bagian terpisah juga dimanfaatkan untuk menaruh kuda. Pada masa kejayaan, gudang ini menjadi simbol kemakmuran perdagangan dunia Islam. Sampai hari ini, banyak khan masih difungsikan, seperti yang berada di Allepo, Suriah. 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement