“Selama pemberontakan tahun 1857, bangsawan seperti Nana Sahib dari Kanpur, Kunwar Singh dari Arrah bertempur bersama Ahmadullah Shah. Resimen Infantri ke-22 dipimpin oleh Subedar Ghamandi Singh dan Subedar Umrao Singh dalam Pertempuran Chinhat yang terkenal,” tulis Tripathi, dilansir Times of India.
Kematian Ahmadullah Shah
Inggris telah mengumumkan hadiah 50 ribu keping perak bagi siapa pun yang bisa menyerahkan kepala Shah. Shah telah melakukan perjalanan melintasi Awadh dan memobilisasi warga untuk melawan imperialis ketika dia meminta Raja Powayan Raja Jagannath Singh bergabung dengannya.
Pada 5 Juni 1858, ketika Shah mencapai istana Singh, raja menghujani Ahmadullah dengan peluru dan membunuhnya. Kemudian Singh memenggal kepala Ahmadullah dan menyerahkan kepalanya kepada hakim yang memberinya hadiah. Malleson menggambarkan kematian Ahmadullah sebagai seorang patriot sejati yang memperjuangkan kemerdekaan untuk negara asalnya.