Jam Air Persia
Selain clepsydra (alat pengukur waktu kuno yang bekerja dengan aliran air), ada clepsydra kuno sederhana lainnya yang dikenal orang Arab Timur sebagai Tarjahar. Ini adalah mangkuk selam, dengan lubang di dasarnya, ditempatkan di permukaan badan air. Waktu yang dibutuhkan untuk tenggelam ke dasar digunakan sebagai pengatur waktu untuk referensi.
Di India, ini disebut Ghatika-yantra. Menurut sejarawan Yunani Callisthenes (ca. 360-328 SM), orang Persia menggunakan alat seperti itu, tetapi menyebutnya Fenjan, pada awal abad ke-4 SM untuk memastikan distribusi air yang tepat dan adil dari qanat ke petani. Fenjan juga ditemukan di tempat-tempat umum di Persia pra-Islam.