Jumat 02 Feb 2024 00:05 WIB

Inilah Jenis Kebangkrutan yang Paling Membuat Manusia Merugi

Nabi mengajarkan para sahabatnya dan setiap Muslim sebuah pelajaran besar.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi.
Foto:

Dalam contoh yang disebutkan oleh Nabi, pria tidak hanya akan kehilangan semua pahala atas perbuatan baiknya, tetapi dia harus menanggung dosa para korbannya, karena dia telah kehabisan pahala dan sekarang tidak dapat memperbaiki kesalahannya. Oleh karena itu, dia akan menjadi orang yang benar-benar bangkrut dan merugi, dan kemudian akan dilemparkan ke dalam api neraka.

Lalu, apakah artinya ibadah saja tidak cukup? Ibadah memberikan pahala tetapi tidak menghilangkan kebutuhan akan sopan santun. Berurusan dengan orang-orang dengan baik dan benar adalah bagian tak terpisahkan dari agama Islam.

Mereka sholat, puasa, mengeluarkan zakat, dan menunaikan haji dan umroh. Namun, pada saat yang sama, mereka kasar dan menjijikkan ketika mereka berurusan dengan orang lain. Mereka mungkin menipu dalam bisnis, atau menyinggung orang lain, menikam mereka dari belakang, berbohong, berkhianat, dan menyalahgunakan hak orang lain ketika itu nyaman bagi mereka.

Dalam hidup ini, hubungan memiliki dua arah. Hubungan dengan sesama manusia dan hubungan dengan Allah. Ketika seseorang melanggar hak Allah mungkin dia akan diampuni karena zat Allah yang Maha Penyayang dan Maha Pengampun.  

 

Tetapi ketika melanggar hak pada manusia lainnya, maka cara memperbaikinya bukan dengan meminta ampun kepada Allah, melainkan meminta maaf pada orang yang sudah dilukai. Lakukanlah sebelum terlambat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement