Sedangkan dalam riwayat Ibnu Abbas RA, dia berkata, "Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan, dan puncak kedermawanan beliau ada di bulan Ramadhan, saat ditemui malaikat Jibril. Malaikat Jibril menemui beliau SAW pada setiap malam bulan Ramadhan untuk mengajarkan Alquran. Setelah itu kedermawanan Rasulullah SAW melebihi angin yang berhembus. (HR Bukhari Muslim)
Seluruh dalil tersebut menunjukkan keutamaan membaca Alquran di bulan suci Ramadhan, yaitu dengan cara mengkhatamkannya satu kali atau lebih. Karena itu, seorang Muslim sepatutnya memperbanyak membaca Alquran baik itu di siang maupun malam hari. Walaupun membaca di malam hari lebih baik, sebagaimana firman Allah SWT:
"Sungguh, bangun malam itu lebih kuat (mengisi jiwa); dan (bacaan pada waktu itu) lebih berkesan." (QS Al-Muzzammil ayat 6)