Selasa 12 Apr 2022 07:25 WIB

Alasan Mengapa Perlu 'Wajibkan' Diri Khatamkan Alquran pada Ramadhan

Membaca Alquran memiliki derajat yang tinggi dalam tingkat ketaatan seorang Muslim.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
 Orang-orang membaca Alquran di dalam Masjid Kashmir pada hari Jumat pertama bulan suci Ramadhan di Kathmandu, Nepal, 08 April 2022. Muslim di seluruh dunia merayakan bulan suci Ramadhan dengan berdoa pada malam hari dan tidak makan, minum, dan tindakan seksual selama periode antara matahari terbit dan terbenam. Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam kalender Islam dan diyakini bahwa turunnya ayat pertama dalam Alquran adalah selama 10 malam terakhirnya.
Foto:

Sedangkan dalam riwayat Ibnu Abbas RA, dia berkata, "Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan, dan puncak kedermawanan beliau ada di bulan Ramadhan, saat ditemui malaikat Jibril. Malaikat Jibril menemui beliau SAW pada setiap malam bulan Ramadhan untuk mengajarkan Alquran. Setelah itu kedermawanan Rasulullah SAW melebihi angin yang berhembus. (HR Bukhari Muslim)

Seluruh dalil tersebut menunjukkan keutamaan membaca Alquran di bulan suci Ramadhan, yaitu dengan cara mengkhatamkannya satu kali atau lebih. Karena itu, seorang Muslim sepatutnya memperbanyak membaca Alquran baik itu di siang maupun malam hari. Walaupun membaca di malam hari lebih baik, sebagaimana firman Allah SWT:

"Sungguh, bangun malam itu lebih kuat (mengisi jiwa); dan (bacaan pada waktu itu) lebih berkesan." (QS Al-Muzzammil ayat 6)

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement