Rabu 09 Feb 2022 22:18 WIB

Al Ghazali dan Kaitannya dengan Zaman Keemasan Islam

Al Ghazali dengan getir mengkritik para pemikir yang mendukung mazhab Muta'zilah.

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Muhammad Hafil
Al Ghazali dan Kaitannya dengan Zaman Keemasan Islam. Foto: Teladan Imam Ghazali dalam tradisi ilmiah (ilustrasi), ilustrasi ulama
Foto:

Setelah Ghazali menulis Tahafut al-Falasifah (The Incoherence of Philosophers), kritikusnya berpendapat bahwa dia menantang para filsuf dengan alasan bahwa mereka tidak dapat memberikan penjelasan rasional untuk argumen metafisik. Dan tantangan ini, sedikit banyak, menghentikan pemikiran kritis di dunia Islam. Namun, penelitian terbaru tentang Ilmu Islam yang dilakukan oleh berbagai sarjana, lebih khusus oleh George Saliba, seorang Profesor Arab dan Ilmu Islam di Universitas Columbia yang mengkhususkan diri dalam pengembangan astronomi dalam peradaban Islam, telah mempertanyakan argumen ini. 

Penelitiannya telah menetapkan bahwa Al Ghazali sendiri tidak mungkin bertanggung jawab, karena menyebabkan kemunduran pada Zaman Keemasan Muslim. Penelitiannya menunjukkan bahwa Jika Ghazali telah memblokir pengaruh Yunani maka karya Al-Shatir pada abad ke-14 dan karya Copernicus pada abad ke-16 tidak akan berkembang. Pengaruh Al-Ghazali tidak terbatas pada Islam, tetapi karya-karyanya beredar luas di kalangan sarjana dan filsuf Kristen dan Ibrani yang merupakan pengagum besarnya.

Para filosof Muslim memberikan wawasan baru di semua cabang seperti filsafat, astronomi, kedokteran, dan banyak disiplin ilmu lainnya, dan akhirnya meneruskan penemuan mereka ke Eropa, seperti Ibn al-Haythm yang menemukan kamera pertama dan mampu membentuk penjelasan tentang bagaimana mata melihat. Dokter dan filsuf Avicenna menulis Canon of Medicine, yang membantu dokter mendiagnosis penyakit berbahaya seperti kanker. Al-Khawarizmi, seorang matematikawan Persia, menemukan aljabar, Selain itu ide-ide baru menemukan mata uang dalam filsafat, astronomi, kedokteran, dan banyak disiplin ilmu lainnya. Selain melestarikan informasi, para cendekiawan ini menyumbangkan wawasan baru di bidangnya dan pada akhirnya meneruskan penemuan mereka ke Eropa.

Sumber

https://dailytimes.com.pk/882379/al-ghazali-and-the-golden-age-of-islam/

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement