Ahad 18 Oct 2020 05:05 WIB

Kesedihan Fatimah Hingga Menyusul Rasulullah

Fatimah sangat berduka atas kepergian ayah tercinta.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Ani Nursalikah
Kesedihan Fatimah Hingga Menyusul Rasulullah
Foto:

Pada hari Fatimah meninggal dunia, Aisyah datang untuk melihat jenazahnya, namun Asma melarangnya: "Janganlah engkau masuk!" Tidak terima dengan larangan itu, Aisyah lantas mengadu kepada ayahnya, Abu Bakar. Aisyah berkata "Wanita al-Khats'amiyah itu melarangku melihat jenazah putri Rasulullah. Ia juga membuat sesuatu seperti tandu pengantin untuk (mengusung jenazah) Fatimah."

Maka Abu Bakar datang ke rumah Fatimah. Sambil berdiri di depan pintu, dia berkata, "Hai Asma, mengapa kamu menghalangi istri-istri Nabi untuk melihat jenazah putri beliau? Mengapa pula kamu membuat sesuatu seperti tandu pengantin untuknya?"

"Fatimah yang menyuruhku agar tidak mengizinkan seorang pun masuk melihat jenazahnya," jawab Asma. "Tentang tandu itu, aku sudah memperlihatkannya kepada Fatimah sewaktu ia masih hidup, dan ia menyuruhku agar membuatkannya untuknya."

Mendengar penjelasan Asma, Abu Bakar berkata, "Kalau begitu, lakukanlah apa yang diperintahkannya kepadamu." Setelah itu, Abu Bakar pergi (As-Sunan al-Kubra).

Ibnu Abdul Bar menuturkan, "Fatimah adalah Muslimah pertama yang jenazahnya dibawa dengan keranda berpenutup seperti itu. Setelah dia, yakni Zainab binti Jahsy" (Al-Isti'ab).

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement