Rabu 19 May 2021 05:28 WIB

Kisah Penjaga Ottoman terakhir di Masjid Al Aqsa

Kisah Kopral Hasan, Penjaga Ottoman terakhir di Masjid Al Aqsa.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Prajurit Ottoman yang berhasil mempertahankan Gaza dalam pertempuran pertama di Gaza.
Foto:

Kemudian, Bardakci melihat seorang pria berusia lebih dari 90 tahun di halaman Masjid Al Aqsa, yang menarik perhatian Bardakci. Bardakci bertanya kepada pejabat urusan luar negeri yang berdiri di dekatnya di halaman masjid. Pejabat itu menjawab dengan mengatakan, "Saya tidak tahu, mungkin hanya orang gila yang hanya berdiri di sini, tidak pernah meminta apa pun kepada siapa pun, tidak pernah melihat siapa pun."

Bardakci tidak puas dengan jawaban itu dan berkata, "Saya sudah cukup dewasa untuk mengetahui tidak ada yang akan menatap tajam ke halaman tanpa alasan yang kuat. Apa yang tidak bisa saya dapatkan adalah jika janggut putihnya yang berkilauan karena angin sepoi-sepoi atau beban berat selama bertahun-tahun." 

Dia tidak yakin apakah dia harus berbicara dengannya. Dia menyadari bahwa ketika dia semakin dekat, lelaki tua itu tidak bergerak. Kemudian, Bardakci mendekati orang tua itu dan berkata "As-Salaam-Alaikum, pak". Orang tua itu dengan ragu menjawabnya dengan mengatakan, "Wa'alaikum As-Salam, nak."

Dalam menjawab pertanyaan Bardakci tentang apa yang dilakukannya di sana, lelaki tua itu menjawab, "Saya Kopral Hasan dari korp ke-20, Batalyon ke-36, tim senapan mesin berat Skuadron ke-8." Perkataannya seperti seorang tentara yang memberikan penjelasan singkat.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement