REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para ahli sejarah dan ahli hadits sepakat bahwa seluruh anak perempuan baginda Nabi Muhammad SAW berjumlah empat orang. Putri tertua beliau adalah Sayyidatina Zainab, kemudian Sayyidatina Ruqayyah, kemudian Sayyidatina Ummu Kultsum, dan yang terakhir Sayyidatina Fathimah.
Sedangkan mengenai putra Nabi Muhammad SAW, terdapat banyak perbedaan riwayat karena semuanya telah meninggal dunia ketika masih kecil. Sehingga belum begitu diperhatikan orang-orang Arab dalam penulisan sejarah.
Saat itu, sahabat-sahabat Rasulullah SAW yang membela Nabi Muhammad SAW belum begitu banyak sehingga tidak setiap kejadian terekam. Kebanyakan riwayat menyebutkan anak laki-laki baginda Nabi Muhammad SAW ada tiga, yaitu Sayyidina Qasim Radhiyallahu 'anhu, Sayyidina Abdullah Radhiyallahu 'anhu, dan Sayyidina lbrahim Radhiyallahu 'anhu.
Riwayat lain menuliskan bahwa anak yang keempat adalah Sayyidina Thayyib Radhiyallahu 'anhu dan yang kelima Sayyidina Thahir Radhiyallahu 'anhu. Dengan begitu, anak-anak laki-laki beliau ada lima.
Ada yang mengatakan bahwa Sayyidina Thayyib dan Sayyidina Thahir Radhiyallahu 'anhuma itu nama satu orang. Dengan demikian, anak laki-laki beliau ada empat.
Riwayat lain mengatakan Sayyidina Thayyib dan Sayyidina Thahir Radhiyallahu 'anhuma adalah nama lain dari Sayyidina Abdullah Radhiyallahu 'anhu. Jadi, anak laki-laki beliau ada tiga orang.
Dalam riwayat yang lain juga, ada yang menyebutkan bahwa masih ada dua orang anak laki-laki lagi, yaitu Sayyidina Muthayyab Radhiyallahu 'anhu dan Sayyidina Muthahhar Radhiyallahu 'anhu. Mereka menyatakan Sayyidina Thayyib Radhiyallahu 'anhu dan Sayyidina Muthayyab Radhiyallahu 'anhu kembar, dan Sayyidina Thahir Radhiyallahu 'anhu dengan Sayyidina Muthahhar Radhiyallahu 'anhu kembar juga.
Jika demikian, anak laki-laki baginda Nabi Muhammad SAW ada tujuh orang. Namun, riwayat yang paling benar adalah Rasulullah SAW hanya memiliki tiga anak laki-laki. Semua anak baginda Nabi Muhammad SAW ini, selain Sayyidina lbrahim Radhiyallahu 'anhu,
lahir dari Sayyidatina Khadijah Radhiyallahu 'anha.
Dilansir dari Kitab Kisah-Kisah Sahabat yang ditulis Syaikhul Hadits Maulana Muhammad Zakariyya Al-Kandahlawi diterbitkan Pustaka Ramadhan.