Rabu 23 Aug 2023 17:30 WIB

Riwayat Hidup Habib Umar Bin Hafidz

Habib Umar dikenal sebagai seorang ulama besar.

Rep: Muhyiddin/ Red: Muhammad Hafil
Habib Umar bin Hafidz
Foto:

Setelah belajar di kota kelahirannya, Habib Umar pergi ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah haji. Ia juga menjalin hubungan dengan banyak ulama Makkah maupun Madinah. Dari tangan merekalah Al Habib Umar menguasai berbagai disiplin ilmu, mulai dari ilmu fikih, tauhid, ushul fikih, sejarah, tata bahasa, hingga ilmu tasawuf. 

Setelah berusia 15 tahun, dia pun telah terbiasa untuk mengamalkan ilmu yang telah diperolehnya. Sambil terus belajar, ia juga mengajar dan berdakwah di sekitar kota Baidha', Hudaidah dan Ta’iz. Di Kota Ta’iz ini, Habib Umar juga berguru kepada Al Allamah Al Musnid Ibrahim bin Umar bin Aqil. 

Habib Umar menghabiskan waktunya untuk berdakwah keliling dunia. Habib Umar juga memiliki peran dalam memimpin lembaga pendidikan Islam di Yaman, khususnya Darul Mustafa di Tarim, Hadramaut. Habib Umar resmi mendirikan Darul Musthafa pada Selasa 29 Dzulhijjah 1417 H/6 Mei 1997 M.

Darul Musthofa didirikan lantaran banyaknya pelajar yang datang dari berbagai negara untuk belajar ilmu agama kepada Habib Umar di Kota Tarim. Darul Musthofa merupakan tempat berkumpul dan bertemunya pelajar dunia. Di beberapa sumber disebutkan, pelajar yang pertama kali datang dan mengaji di Darul Musthofa adalah pelajar dari Indonesia yaitu sekitar 1416 H atau 1996 M dengan jumlah pelajar sekitar 30 orang.

Lembaga pendidikan Islam ini didirikan Habib Umar untuk mencetak para ulama dan dai yang berasaskan pada ilmu agama dan beradab dengan adab kenabian. Murid-muridnya diharapkan mampu memikul beban umat untuk mengajak ke jalan Allah SWT dan dapat membawa umat dari kebodohan dan kegelapan kepada cahaya keilmuan, serta menguatkan keimanan umat agar tetap berpegang teguh kepada ajaran ajaran Rasulullah SAW.

Selain mengasuh santri-santri Darul Musthofa, Habib Umar bin Hafidz juga kerap kali melakukan perjalanan ke berbagai penjuru dunia, mulai dari Haramain, Syam, Mesir, Afrika, Asia Tenggara, hingga ke daratan Eropa. Habib Umar juga setiap tahun mengunjungi Indonesia. 

Termasuk pada Agustus 2023 ini, Habib Umar juga melakukan rihlah ke berbagai deerah Indonesia untuk berdakwah. Pengajaran-pengajarannya mengenai tasawuf dan akhlak sangat dihormati oleh banyak orang. Setiap majelis yang dihadirinya selalu dihadiri ribuan orang. 

Sampai saat ini, banyak santri-santri di Indonesia yang juga menuntut ilmu secara langsung ke Darul Musthafa di Tarim. Darul Musthafa juga telah melahirkan banyak dai yang kemudian meneruskan perjuangan dakwah Habib Umar di berbagai daerah di Indonesia.

Selain menjadi seorang ulama dan pendidik, Habib Umar juga terlibat dalam kegiatan sosial dan amal. Selain itu, Habib Umar masih sempat menulis beberapa kitab. Di antaranya berjudul Is’af tholibi ridho alkhallak bimakarimi alkhallak, Taujihat Tullab, Syarah mandhumah sanad alawiy, Khuluquna, Dakhirah Musyarafah, Khulasoh Madad an-Nabawiy, dan masih banyak lagi yang lainnya. 

 

Dengan mengetahui sekilas perjalanan hidupnya di atas, dapat dikatakan bahwa Habib Umar bin Hafidz adalah contoh perjalanan hidup yang menunjukkan dedikasi terhadap ilmu, spiritualitas, dan pelayanan kepada masyarakat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement