Rabu 12 May 2021 09:00 WIB

Shafiyah Binti Hay, Istri Rasulullah Keturunan Nabi Harun

Shafiyah binti Hay memilih mencintai Allah dan Rasul-Nya.

Ilustrasi Sahabat Perempuan Nabi
Foto:

Rasulullah berkata padanya, “Pilihlah menurut kemauan dirimu, bila kau memilih Islam, aku akan menjamin dirimu dengan diriku. Apabila kau memilih menjadi seorang Yahudi, semoga aku melepaskan dirimu dan mengembalikanmu bergabung dengan kaummu.”

“Wahai Rasulullah,” jawab Shafiyah, “Aku telah mencintai Islam, dan aku percaya padamu sebelum kau menyerukan hal tersebut padaku. Aku telah menjadi orang yang bergabung dengan dirimu. Aku tidak punya siapa-siapa lagi di kaum Yahudi. Aku tidak mempunyai ayah ataupun saudara. Sedangkan engkau memberikan pilihan antara kafir dan Islam. Tentu saja, Allah dan Rasul-Nya lebih aku cintai daripada dilepaskan dalam keadaan kafir.”

Maka, Rasulullah memperistri Shafiyah. Ketika Rasulullah kembali dari pertempuran Khaibar dan turut serta membawa Shafiyah bersama beliau, Shafiyah dititipkan di salah satu rumah Haritsah bin Nu’man.

Kemudian, beberapa wanita kalangan Anshar mendengar berita tersebut, mereka mendengar tentang kecantikan Shafiyah sehingga banyak orang yang datang padanya. Aisyah, Ummul Mukminin, juga datang mengunjunginya dengan mengenakan cadar.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement