UAS menyebut seorang umat tidak masuk surga karena amal, membaca Alquran, ataupun sholat witir dan Tahajud. Seorang Muslim bisa masuk surga karena rahmat dari Allah SWT.
Setiap ibadah yang dilakukan oleh umat Muslim, seperti shalat, membangun masjid, puasa, semata-mata untuk mendapat rahmat dari Allah SWT. Di dalam sholat, ada delapan hal yang diminta seorang Muslim kepada Allah SWT. Doa ini disematkan ketika seorang Muslim duduk di antara dua sujud.
Setiap duduk di antara dua sujud, seorang Muslim akan membaca bacaan: "Rabbighfirli warhamni wajburni warfa'ni warzuqni wahdini wa'afini wa'fuanni". Bacaan ini berarti, "Ya Allah ampuni dosaku, rahmatilah aku, tutuplah aibku, angkat derajatku, beri aku rezeki, berilah aku petunjuk, sehatkan diriku dan ampunilah aku".
"Sesudah saling berbagi salam, kedua yang dilakukan adalah berbagi makanan. Bulan Ramadhan adalah momen yang pas untuk berbagi makanan," ujar UAS.
Dalam sebuah hadits dijelaskan, "Siapa yang memberi makan buka puasa, ia akan mendapat pahala seperti orang yang berpuasa itu tanpa mengurangi pahalanya masing-masing".
Rasulullah SAW juga pernah bersabda, "Tidaklah beriman kepada-Ku orang yang tidur dalam keadaan kenyang. Sedang tetangganya kelaparan sampai ke lambungnya. Padahal, ia (orang yang kenyang) mengetahui".