Jumat 29 Jan 2021 05:59 WIB

Bukan Arab, Ini Bahasa Masyarakat Arab Sebelum Islam Datang

Terdapat sejumlah bahasa yang digunan orang Arab sebelum Islam

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Nashih Nashrullah
Terdapat sejumlah bahasa yang digunan orang Arab sebelum Islam. Ilustrasi Arab
Foto:

2. Bahasa Amazigh di Maroko 

Orang-orang Maghrib dulu berbicara bahasa Berber sebelum penaklukan Islam, yang merupakan salah satu bahasa kuno yang termasuk dalam rumpun bahasa Afro-Asia. Sedangkan Latin adalah bahasa tulisan. Bahasa Amazigh menjadi wujud penolakan atas dominasi Romawi selama beberapa abad, dan itu tetap menjadi bahasa budaya di Maroko.

Setelah penaklukan Islam dan karena kurangnya bahasa budaya yang bersatu, bahasa Arab menyebar dengan mudah, meskipun Amazigh mempertahankan tempatnya dalam komunikasi sehari-hari, dan pengaruhnya terhadap dialek masyarakat Maroko.

Saat ini, Maroko adalah negara pertama yang mengadopsi bahasa Amazigh sebagai bahasa resmi, bersama dengan bahasa Arab dalam teks konstitusi 2011, dan Aljazair mengadopsinya pada Januari 2016. Amazigh juga dianggap sebagai bahasa nasional di Mali dan Niger.

3. Bahasa Aram di Irak dan Syam

Bahasa Aram adalah bahasa Syam dan bahasa budaya di antara orang Irak hingga abad ke-7 M ketika Islam diperkenalkan. Bahasa ini mewakili campuran antara bahasa Akkadia Irak dan Kanaan Suriah, terlepas dari kekuasaan Kekaisaran Persia atas wilayah tersebut.

Persia berupaya memaksakan bahasa dan agama mereka, dan akhirnya bahasa Persia tetap menjadi bahasa istana. Namun Irak mempertahankan bahasa dan agama mereka.

Sementara di Syam, agama Kristen menyebar luas pada abad-abad pertama Masehi di seluruh Suriah kuno. Bahasa Aram digunakan untuk menyerukan agama baru, dan teks-teks agama ditulis di dalamnya, yang membantu memperkuat posisinya.

Setelah penaklukan Islam, bahasa Arab menjadi bahasa orang-orang Syam dan Irak. Karena keterkaitan yang besar antara bahasa Aram dan bahasa Arab dan kedua bahasa ini termasuk dalam rumpun bahasa Semit, di samping kedekatan yang besar antara orang Arab di pulau itu dan orang Irak karena kontak demografis dan peradaban.

Sumber:  https://arabicpost.net/%D8%AB%D9%82%D8%A7%D9%81%D8%A9/2017/03/15/%D9%84%D9%8A%D8%B3%D8%AA-%D8%A7%D9%84%D9%84%D8%BA%D8%A9-%D8%A7%D9%84%D8%B9%D8%B1%D8%A8%D9%8A%D8%A9-%D9%85%D8%A7%D8%B0%D8%A7-%D9%83%D8%A7%D9%86-%D9%8A%D8%AA%D8%AD%D8%AF%D8%AB-%D8%A7%D9%84%D8%B9%D8%B1/    

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement