Ahad 10 Mar 2024 06:19 WIB

9 Fakta Terkait Jasad Firaun yang Tenggelam di Laut Merah Sebagaimana Diabadikan Alquran

Jasad Firaun diselamatkan sebagai tanda peringatan umat manusia

Rep: Umar Mukhtar / Red: Nashih Nashrullah
Piramida Mesir, lokasi makam para firaun Mesir. Jasad Firaun diselamatkan sebagai tanda peringatan umat manusia
Foto:

6. Makam Firaun ditemukan kembali oleh petani Mesir

Beratus-ratus tahun kemudian, tibalah pada 1872 M, ketika seorang petani Mesir dan saudara-saudaranya menemukan pintu masuk ke Deir el-Bahari Cache. 

Mereka menyembunyikan penemuannya dan terus mengunjungi kuburan secara sembunyi-sembunyi. Mereka juga mengambil barang-barang yang ringan dan mahal, seperti permata, perhiasan, bejana dan lainnya. Lalu dijual dan hasilnya dibagikan. 

7. Pencuri jual harta benda Firaun tapi balik lagi

Namun, ketika para pencuri itu tidak sependapat atau terjadi perselisihan di antara mereka, barang yang dicuri itu muncul kembali. Faktanya, terjadi perselisihan di antara mereka, sehingga barang yang telah dicuri malah kembali lagi.

Hingga akhirnya, mereka pun pergi ke kantor polisi dan mengakui masalah tersebut setelah 10 tahun berlalu sejak mereka menemukannya.

8. Seluruh makam Firaun diangkut 300 pekerja

Pada 6 Juli 1881 M, pejabat dari Otoritas Barang Antik Mesir pergi ke pemakaman. Dengan bantuan 300 pekerja, dalam dua hari, mereka dapat mengangkut seluruh isi Deir El-Bahari Cache, termasuk semua mumi firaun dan perabotan penguburan, ke kapal untuk dibawa ke Kairo. Lalu semuanya itu disimpan di Museum Mesir di Boulaq 

Baca juga: Bawah Masjid Al Aqsa Penuh Terowongan, Mitos Kuil Sulaiman dan Sapi Merah yang tak Muncul

9. Tangan kiri Firaun terangkat sendiri

Pakar barang antik Ibrahim Al-Nawawi mengatakan, pada  1902, setelah pemindahan mumi Ramses II, dia membuka gulungan yang melilit tubuh Ramses II untuk melakukan pemeriksaan virtual terhadap mumi tersebut. Dan juga untuk mengetahui apa yang ada di dalamnya. Apakah ada perhiasan, jimat, atau sesuatu yang lain.

Setelah dia buka gulungan mumi itu, yang terjadi adalah tangan kiri Firaun (Ramses II) terangkat ke atas. Mumi Firaun yang tenggelam saat mengejar Nabi Musa dan pengikutnya itu terlihat mencolok dibandingkan mumi lainnya.

 

Sebab, tangan mumi-mumi yang lain tetap terlipat bersilangan di atas dada mereka, seperti yang terlihat jelas dari mumi Merneptah. Karena itu, sungguh aneh Firaun Ramses II karena tangannya terangkat sendiri, seolah hendak menangkal bahaya dari dirinya sendiri. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement