Ahad 10 Mar 2024 06:19 WIB

9 Fakta Terkait Jasad Firaun yang Tenggelam di Laut Merah Sebagaimana Diabadikan Alquran

Jasad Firaun diselamatkan sebagai tanda peringatan umat manusia

Rep: Umar Mukhtar / Red: Nashih Nashrullah
Piramida Mesir, lokasi makam para firaun Mesir. Jasad Firaun diselamatkan sebagai tanda peringatan umat manusia
Foto:

3. Pembaruan mumifikasi Ramses II

Kemudian, para pendeta Amun memutuskan untuk mengawetkan jenazah para Firaun, khususnya jenazah Ramses II, sehingga dibungkus kembali dengan kain kafan luar yang baru dan ditempatkan di peti mati kayu biasa untuk menyamarkannya, kemudian dimakamkan di makam ayahnya, Seti I, bersama jenazah lain yang merupakan raja Firaun. 

Proses ini terjadi pada hari ke-15 bulan ketiga tahun ke-24 pemerintahan Ramses XI.

Ramses XI adalah Firaun pada kerajaan ke-20 dan memerintah selama 27 tahun. Di tahun terakhir itulah, jenazah Ramses II dibungkus kembali dan dimakamkan. 

Ini terjadi pada 1089 Sebelum Masehi, 127 tahun setelah kematiannya. Namun, perusakan makam kerajaan Firaun tidak berhenti.

4. Disembunyikan di Deir El Bahari Cache

Di era kerajaan ke-21, ketika pendeta tinggi Amun, Benudjim II, meninggal dunia, rekan-rekan pendetanya memutuskan untuk berhenti mengutak-atik jenazah para firaun. Mereka pun mengumpulkan seluruh jenazah dan menggunakan pemakaman pendeta tinggi itu sebagai kedok.

Semua jenazah di makamkan di makam Ratu Inhabi di Deir El-Bahari, yang sebelumnya telah diperluas. Kemudian makam tersebut ditutup. Ini terjadi pada tahun ke-10 pemerintahan Raja Seyamon pada 969 Sebelum Masehi.

Pintu masuk yang mengarah ke makam ditutup. Penanda di sekitarnya dihilangkan sehingga tidak bisa ditemukan oleh para pencuri. Dengan demikian, makam baru ini tetap aman dari gangguan pencuri.

Selama lebih dari 2.800 tahun, tempat itu benar-benar terlupakan, dan biasa disebut Deir El Bahari Cache atau Khabiah El Deir El Bahari. Ini berisi semua mumi, termasuk mumi Ramses II atau Firaun yang tenggelam saat mengejar Nabi Musa AS dan pengikutnya.

Dengan demikian, bisa dikatakan, sebagian kecil dari mereka yang mengetahui tentang tenggelamnya Firaun adalah para abdi dalem dan pendeta. Meski pada akhirnya, perlakuan mereka bocor juga ke sebagian masyarakat.

5. Diperkirakan Ramses II meninggal di usia 90 tahun

Ramses II mencapai usia yang sangat tua, yakni mencapai usia 90 tahun, dan dia memerintah Mesir selama 67 tahun, sehingga masyarakat tidak terkejut dengan kematiannya.

Tenggelamnya Firaun Ramses II saat mengejar Bani Israil adalah pertanda besar dan bukti kemenangan kebenaran, sekalipun betapa kuatnya ketidakadilan. Hingga kemudian, setelah Firaun tenggelam, dia dijadikan mumi oleh anggota istana dan pendeta. Isyarat ini ada di dalam Alquran. Allah SWT berfirman:

وَاِذْ فَرَقْنَا بِكُمُ الْبَحْرَ فَاَنْجَيْنٰكُمْ وَاَغْرَقْنَآ اٰلَ فِرْعَوْنَ وَاَنْتُمْ تَنْظُرُوْنَ

"Dan (ingatlah) ketika Kami membelah laut untukmu, sehingga kamu dapat Kami selamatkan dan Kami tenggelamkan (Fir‘aun dan) pengikut-pengikut Fir‘aun, sedang kamu menyaksikan." (QS Al Baqarah ayat 50)

Hal ini juga dapat diketahui dari firman Allah SWT sebagai berikut:

فَالْيَوْمَ نُنَجِّيْكَ بِبَدَنِكَ لِتَكُوْنَ لِمَنْ خَلْفَكَ اٰيَةً ۗوَاِنَّ كَثِيْرًا مِّنَ النَّاسِ عَنْ اٰييٰتِنَا لَغٰفِلُوْنَ ࣖ

"Maka pada hari ini Kami selamatkan jasadmu agar engkau dapat menjadi pelajaran bagi orang-orang yang datang setelahmu, tetapi kebanyakan manusia tidak mengindahkan tanda-tanda (kekuasaan) Kami." (QS. Yunus ayat 92)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement