Kamis 08 Jun 2023 20:53 WIB

Kehidupan Keluarga Nabi Muhammad: Pernikahan yang Sukses

Nabi Muhammad merupakan seorang suami penyayang dan setia.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Muhammad Hafil
Mencintai Nabi Muhammad SAW (ilustrasi)
Mencintai Nabi Muhammad SAW (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam merupakan teladan bagi para umatnya, beliau meraih sukses dalam berbagai hal, termasuk kehidupan berumah tangga.

Dikutip dari buku Nabi Islam Muhammad ﷺ oleh Islamic Sciences and Research Academy of Australia, Muhammad menikah dengan satu istri selama 25 tahun. Istrinya, yaitu Khadijah Binti Khuwailid, adalah seorang janda dari keluarga terpandang dan terhormat dari Bani Asad.

Baca Juga

Ia seorang wanita yang dihormati di kaumnya. Muhammad berniaga dari hartanya. Khadijah melihat akhlak mulia dari diri Muhammad. Ia melihat kejujuran, kesetiaan, keterusterangan pada diri Muhammad dalam berinteraksi dengan orang lain.

Khadijah menawarkan dirinya melalui pihak ketiga kepada Muhammad untuk dinikahi. Dan berlangsunglah proses pernikahan tersebut.

 

Keduanya melalui pernikahan yang sukses. Perbedaan usia antara Muhammad dan Khadijah, di mana Khadijah lebih tua 15 tahun dari Muhammad, tetapi keduanya dari keluarga yang sama levelnya. Usia tidak menjadi permasalahan dan tidak menghalangi untuk membentuk sebuah rumah tangga dan melahirkan anak-anak, bahkan terbentuk sebuah rumah tangga yang sukses dari keduanya.

Rumah tangga yang penuh dengan kebahagiaan dan kesetiaan hingga berlanjut selama 25 tahun, hingga Khadijah meninggal pada tahun 619 M pada usia 65 tahun.

Lahir dari pernikahan Muhammad dan Khadijah empat anak perempuan, dan dua anak laki-laki. Empat anak perempuan adalah Zainab, Ruqayyah, Ummu Kultsum, Fatimah. Sedangkan dua anak laki-laki yaitu Qasim yang meninggal pada usia tiga tahun, dan Abdullah yang meninggal pada usia empat tahun.

Beliau merupakan seorang suami penyayang dan setia. Muhammad seorang suami yang sangat mencintai istrinya, Khadijah. Ia sangat setia padanya. Sangat menyayanginya juga anak-anaknya. Ia sering lalui waktunya bersama mereka, membantu istrinya dalam hal pekerjaan rumah.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement