Jumat 03 Feb 2023 08:04 WIB

4 Sosok Wanita yang Bisa Mengantarkan Seorang Mukmin ke Surga, Siapa Saja?  

Wanita juga merupakan ladang pahala bila disikapi dengan bijak

Rep: Andrian Saputra / Red: Nashih Nashrullah
Ilustrasi wanita Muslimah. Wanita juga merupakan ladang pahala bila disikapi dengan bijak
Foto: EPA/Mast Irham
Ilustrasi wanita Muslimah. Wanita juga merupakan ladang pahala bila disikapi dengan bijak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Di dunia ini ada emat wanita yang dapat mengantarkan seorang Mukmin masuk ke surga apabila dia dapat berbuat baik kepada mereka. 

Pendakwah Mesir, Syekh Ramadhan Abdul Muiz dalam sebuah program televisi menjelaskan tentang empat wanita dalam hidup seorang mukmin yang dapat mengantarkannya ke surga. Siapa saja yang dimaksud? Berikut penjabaran Syekh Ramadhan Abdul Muiz  

Baca Juga

Pertama, sosok ibu. Seorang mukmin dapat dengan mudah masuk ke dalam surga apabila dia dapat berbuat baik kepada orang tuanya terlebih pada ibunya. 

Menghormati, memuliakannya dan tidak durhaka kepadanya. Ibu adalah orang yang pertama yang harus dihormati setiap mukmin. Ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW.  

يا رسولَ اللهِ ! مَنْ أَبَرُّ ؟ قال : أُمَّكَ ، قُلْتُ : مَنْ أَبَرُّ ؟ قال : أُمَّكَ ، قُلْتُ : مَنْ أَبَرُّ : قال : أُمَّكَ ، قُلْتُ : مَنْ أَبَرُّ ؟ قال : أباك ، ثُمَّ الأَقْرَبَ فَالأَقْرَبَ

“Wahai Rasulullah, siapa yang paling berhak aku perlakukan dengan baik? Nabi menjawab: Ibumu. Lalu siapa lagi? Nabi menjawab: Ibumu. Lalu siapa lagi? Nabi menjawab: Ibumu. Lalu siapa lagi? Nabi menjawab: ayahmu, lalu yang lebih dekat setelahnya dan setelahnya.” (HR Al Bukhari dalam //Adab al-Mufrad,// sanadnya hasan). Selain itu dalam riwayat lainnya disebutkan sebagai berikut:  

عَنْ مُعَاوِيَةَ بْنِ جَاهِمَةَ السُّلَمِيِّ، أَنَّ جَاهِمَةَ رَضِيَ  اللَّهُ عَنْهُ أَتَى النَّبِيَّ صلى الله علييه وسلم، فَقَالَ إِنِّي أَرَدْتُ أَنْ أَغْزُوَ مَعَكَ وَجِئْتُ أَسْتَشِيرُكَ قَالَ هَلْ لَكَ مِنْ أُمٍّ؟ قَالَ نَعَمْ قَالَ فَالْزَمْهَا، فَإِنَّ الْجَنَّةَ تَحْتَ رِجْلِهَا 

Artinya, “Dari Muawiyah bin Jahimah As-Sulami, Jahimah RA mendatangi Nabi Muhammad SAW dan berkata, ‘Aku ingin berperang bersamamu dan aku datang untuk meminta petunjukmu.’ Rasul bertanya, ‘Apakah kamu mempunyai ibu?’ ‘Ya,’ jawabnya. ‘Lazimkanlah ibumu karena surga berada di bawah telapak kakinya,’” (HR An Nasai, Ibnu Majah, dan Al Hakim) 

Kedua, istri. Seorang mukmin bisa dengan mudah masuk ke dalam surga apabila dia berbuat baik kepada istrinya, memberikan apa yang menjadi hak-hak istri, menggaulinya dengan baik, bersikap lemah lembut kepada istri dan tidak menganiayanya. Sebagaimana firman Allah SWT: 

وَعَاشِرُوهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ ۚ فَإِنْ كَرِهْتُمُوهُنَّ فَعَسَىٰ أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَيَجْعَلَ اللَّهُ فِيهِ خَيْرًا كَثِيرًا

“Dan pergaulilah istrimu dengan (akhlak yang) baik. Kemudian jika kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena boleh jadi kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak (QS An Nisa ayat 19). Kemudian sabda Nabi Muhammad SAW: 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُول اللَّه صَلَّى الله عَلَيهِ وَسَلَّمَ : أَكْمَل الْالْمُؤْمِنِينَ إِيمَانًا أَحْسَنُهمْ خُلُقًا، وَخِيَارُكُمْ خِيَارُكُمْ لِنِسَائِهِم… رواه الترمذي وغيره

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement