Senin 06 Sep 2021 05:25 WIB

4 Cara Membangun Rumah Tangga Muslim Bahagia

Pernikahan yang bahagia dan sehat tidak terjadi begitu saja.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Ani Nursalikah
4 Cara Membangun Rumah Tangga Muslim Bahagia
Foto:

2. Buatlah kerangka

Setelah fondasi yang kukuh didirikan berdasarkan cinta timbal balik demi Allah dan mencari keridhaan-Nya, kerangka pernikahan perlu dinaikkan. Bagaimana Anda akan menjalankan rumah? Siapa yang membayar tagihan? Siapa yang melakukan apa di sekitar rumah? 

Tidak dapat dihindari, dua orang yang menjalin hubungan akan berargumentasi dalam menentukan sesuatu. Beberapa orang menjadi marah jika tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan. 

Beberapa orang bahkan menggunakan manipulasi atau paksaan. Ini hanya mengarah pada perasaan terluka dan kebencian, dan kerangka pernikahan yang goyah.

Berdebatlah dengan sopan santun, seperti yang diajarkan dalam Alquran:

"Ajaklah ke jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik, dan berdebatlah dengan mereka dengan cara yang terbaik. Sesungguhnya Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang tersesat dari jalan-Nya, dan Dia lebih mengetahui siapa yang mendapat petunjuk." (16:125)

Jadilah orang pertama yang meminta maaf. Nabi Muhammad bersabda:

"Aku menjamin sebuah rumah di Jannah (Surga) bagi orang yang berhenti berdebat, meskipun dia berada di pihak yang benar; dan ku jamin rumah di tengah Jannah bagi orang yang meninggalkan kebohongan meskipun bercanda/demi kesenangan; dan ku jamin rumah di surga tertinggi bagi orang yang berakhlak mulia. (Abu Dawud, 4800)

Menjadi orang pertama yang mengatakan Anda salah bahkan ketika Anda tahu Anda salah, tidak hanya menjamin Anda memiliki rumah di surga, tetapi juga membantu meredakan pertengkaran. Dengan mengakui kesalahan, Anda menciptakan suasana di mana diskusi dapat berlangsung secara terbuka dan bebas dari sikap defensif.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement