REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Putra-putri Rasulullah semuanya berjumlah tujuh orang, tiga laki-laki dan empat perempuan. Mereka adalah Al-Qasim, Abdullah, Ibrahim, Zainab, Ruqayyah, Ummu Kutsum, dan Fatimah. Semuanya adalah anak kandung Rasulullah SAW.
Enam anak berasal dari istri beliau tercinta yakni Khadijah binti Khuwailid radhiyallahu ‘anha. Sementara satu lagi yakni Ibrahim berasal dari budak beliau hadiah dari Raja Mesir yaitu Mariyaah Al-Qibthiyah.
Seluruh putra Rasulullah wafat saat masih kecil, sedangkan yang perempuan, semuanya sempat menikah bahkan Fatimah masih hidup setelah Rasulullah wafat. Semua putra-putra Rasulullah wafat saat masih sangat kecil, bahkan mereka wafat ketika berumur sekitar dua tahun, baik itu Al-Qasim, Abdullah, dan juga Ibrahim.
Mengapa Allah SWT ‘mengambil’ seluruh putra Rasulullah SAW saat masih kecil. Allah SWT berfirman:
مَا كَانَ مُحَمَّدٌ أَبَا أَحَدٍ مِنْ رِجَالِكُمْ وَلَٰكِنْ رَسُولَ اللَّهِ وَخَاتَمَ النَّبِيِّينَ ۗ وَكَانَ اللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا "Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu." (QS Al-Ahzab [33]: 40).