Kamis 10 Sep 2020 14:41 WIB

ITHRA dan Al Fozan Kerja Sama Proyek Masjid Besar

ITHRA dan Al FOzan Kerja Sama Proyek Masjid Besar

Rep: Mabruroh/ Red: Muhammad Hafil
ITHRA dan Al Fozan Kerja Sama Proyek Masjid Besar. Foto ilustrasi:  Seorang jamaah menyentuh Ka
Foto: Saudi Ministry of Media via AP Photo
ITHRA dan Al Fozan Kerja Sama Proyek Masjid Besar. Foto ilustrasi: Seorang jamaah menyentuh Ka

REPUBLIKA.CO.ID, DHAHRAN -- Pusat Kebudayaan Dunia King Abdulaziz (lthra) dan Penghargaan Abdullatif Al Fozan untuk Arsitektur Masjid melakukan penandatanganan kesepakatan melakukan tiga proyek besar. Yakni terkait dengan mempromosikan signifikansi arsitektural, akademik dan budaya masjid dan arsitektur Islam.

Dilansir dari Saudi Gazette pada Kamis (10/9), proyek pertama adalah peluncuran konferensi 2021 bertajuk Masjid: Inovasi dalam Objek, Bentuk, dan Fungsi. Proyek kedua akan menampilkan peluncuran pameran keliling internasional yang akan mengkaji budaya masjid. Proyek ketiga akan merinci penelitian dan publikasi konten yang terkait dengan prosiding konferensi dan pameran.

Baca Juga

Pengumuman kemitraan juga menandai peluncuran seruan terbuka untuk mengirimkan penelitian untuk konferensi 2021. Panggilan terbuka menyambut baik pengajuan proposal penelitian, karya ilmiah dan penelitian akademik dengan fokus pada masjid dan arsitektur masjid.

Siapapun bisa ikut berpartisipasi termasuk arsitek, desainer, peneliti, kurator, penulis, penyair, sejarawan, dan lainnya. Konferensi akan berlangsung pada 23 November 2021 hingga 25 November 2021. Acara ini bertujuan untuk mendukung studi seni, sejarah dan arsitektur masjid baik di dalam Kerajaan maupun di luar negeri, serta menghubungkan peserta dengan program dan inisiatif di lapangan.

Wakil Presiden urusan perusahaan di Saudi Aramco, Nabil A. Al Nuaim, mengatakan kerja sama yang antara Ithra dan Abdulatif Al Fozan Award for Mosque Architecture, hadir dalam Kerangka kerja dukungan berkelanjutan Saudi Aramco dan pengembangan potensi di semua bidang kreatif, termasuk arsitektur Islam. Selain itu, Saudi yang kaya akan budaya dan warisan Islam sejalan dengan tujuan strategis dari "Ithra" untuk meningkatkan komunikasi budaya dengan dunia dan berkontribusi pada penciptaan masyarakat yang kreatif, sekaligus mendorong minat pada aspek budaya Islam.

Ketua komite eksekutif Abdullatif Al Fozan Award untuk Arsitektur masjid, Abdullah Al Fozan, menyatakan kerjasama ini terdiri dari tiga proyek, memberikan kesempatan yang unik dan penting untuk secara mencolok menyoroti keabadian arsitektur Islam, dari awal hingga prevalensi dan penerapannya saat ini sebagai bentuk seni budaya yang penting.

"Kemitraan kami dengan Saudi Aramco dan Ithra, akan memberikan inisiatif di mana arsitektur Islam akan dieksplorasi lebih jauh melalui lensa akademis, diterbitkan dan didokumentasikan untuk mengubah persepsi dalam skala global,

mendiversifikasi asosiasi umum masa lalu dan memberikan definisi baru yang memperkaya untuk masjid dan arsitektur Islam secara keseluruhan," ujar Abdullah Al Fozan.

Dia menambahkan kemitraan ini mewakili kumpulan para ahli, membuka kemungkinan baru melalui konferensi baru yang inovatif untuk memperluas pemahaman global dalam arsitektur Islam.

Konferensi ini pun ujarnya, akan fokus pada bentuk arsitektur dan elemen desain serta objek yang digunakan di dalam dan sekitar masjid seperti lampu, jendela, furnitur, karpet, mimbar dan kaligrafi. Tujuan konferensi ini adalah untuk memperluas lensa budaya di luar struktur akademis konvensional dengan memasukkan desain, kriya halus, seni dan pendekatan lainnya, dengan kreativitas dan inovasi di antara kriteria seleksi untuk pengajuan. Batas waktu pengiriman adalah 28 Desember 2020.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement