Senin 31 Aug 2020 18:40 WIB

Brahmana Hussaini, Hindu Bela Husain Cucu Nabi di Karbala

Brahmana Hussaini pergi ke Karbala untuk membela pasukan Husain RA.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Nashih Nashrullah
Brahmana Hussaini pergi ke Karbala untuk membela pasukan Husain RA. Karbala
Foto: [ist]
Brahmana Hussaini pergi ke Karbala untuk membela pasukan Husain RA. Karbala

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI – Tidak banyak orang yang tahu tentang Brahmana Hussaini. Bahkan, beberapa mungkin terkejut saat melihat bagaimana gelar dari dua agama yang berbeda dapat disejajarkan.  

Tetapi, di dalam kisah milik Brahmana Hussaini, ada sejarah yang indah yang bisa menjadi contoh kerukunan dan pluralisme antaragama.  

Baca Juga

Dilansir di Nayadaur, Senin (31/8), Rahab Singh Dutt merupakan seorang pria Hindu berpengaruh yang termasuk dalam komunitas Mohyal. Ia rela pergi jauh ke Irak dengan putra-putranya untuk berperang bersama Imam Husain dalam Perang Karbala.  

Perang itu terjadi melawan khalifah Yazid yang menantang Husain. Ia melancarkan perang melawan Husain karena menolak setia terhadap kepemimpinan yang dianggap korup dan tidak adil. 

Saat perang dimulai, kelompok sahabat Imam Husain kalah jumlah dari pasukan Yazed. Imam Husain kemudian mulai menulis surat untuk mencari dukungan dari suku-suku dan daerah yang telah memelihara hubungan baik dengan kakeknya, Nabi Muhammad SAW. 

Salah satu surat ini diterima Brahmana Hindu di perbatasan Barat Laut di India. Rahab Dutt kemudian memutuskan pergi ke Karbala dan bergabung dengan tentara Husain untuk berperang melawan Yazeed.  Dia membawa ketujuh putranya yang menjadi algojo dalam pertempuran tersebut.  

Sunita Jhingran, yang mengatakan dirinya sebagai keturunan Rahab Singh Dutt, dikutip dalam berbagai artikel, mengatakan jika leluhurnya bergabung dengan Imam Husain karena sosoknya yang berperang melawan penindasan.  

"Rahab Singh Dutt adalah seorang pejuang yang bergabung dengan pasukan Imam Husain sejak dia memilih membela orang-orang yang saleh," katanya.  

Imam Husain lantas menghargai cinta Rahab Dutt untuknya dan memberinya gelar 'Sultan'. Ia juga meminta Rahab Dutt untuk kembali ke India. 

Setelah kembali ke India, komunitas tersebut mengadopsi gelar 'Brahmana Hussaini' untuk menghormati ikatan Dutt dengan Imam Husain. 

Artikel //India Pune Mirror// mengutip pernyataan purnawirawan Kolonel Ramsarup Bakshi, yang merupakan anggota komunitas Hussaini-Brahmana. Ia mengatakan banyak orang-orang yang terkejut ketika dia memperkenalkan diri sebagai seorang Brahmana Hussaini. 

"Karyawan di pabrik yang saya jalankan sekarang terkejut ketika saya memberi tahu mereka tentang komunitas saya," ujarnya. 

Bakshi juga menyatakan komunitasnya bangga dengan ikatan yang dimiliki nenek moyangnya dengan Imam Husain. Mereka mengingat ikatan ini pada Hari Asyura dengan sangat hormat.

“Kami adalah komunitas yang sangat sangat kecil di Pune. Tetapi satu bagian dari sejarah memiliki makna yang sangat penting dalam hidup kami dan mengikat kami bersama, baik Hindu maupun Muslim,” kata dia.   

Sumber:  https://nayadaur.tv/2020/08/hussaini-brahmins-the-hindus-who-mourn-imam-hussain/ 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement