Dalam suasana yang sepi, tiba-tiba Ka’ab dikagetkan oleh sosok hitam dengan mata menyala merah seperti kobaran api. Sosok itu semakin mendekati Ka’ab.
Ka’ab lantas segera membaca ayat Kursi, anehnya sosok hitam tersebut tidak juga menghilang dan justru mampu membaca ayat Kursi juga. Namun, Ka’ab tak lantas menghentikan bacaan ayat kursi, hingga pada akhir kalimat, jin ifrit tersebut terbakar hingga menjadi abu.
Lenyapnya jin ifrit itu disertai dengan bau gosong seperti ada benda yang terbakar. Dan keesokan harinya, Ka’ab mendapati bagian dari rumah itu terdapat abu, seolah ada benda yang habis terbakar di sana. Saat itulah Ka’ab mendengar suara gaib..
"Hai Ka'ab, engkaulah yang membakar jin ifrit yang ganas itu". Mendengar suara itu, Ka'ab heran, lalu berkata, "Dengan apa aku membakarnya ?"
Jawab suara itu, "Dengan firman Allah… “
Walaa yauuduhu hifzuhumaa wa huwal...