Rabu 17 Jan 2024 00:05 WIB

Enam Tipu Daya Setan Paling Besar dan Berbahaya

Yahya bin Mu’adz ar-Razi menyampaikan pendapatnya tentang tipu daya setan.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Ani Nursalikah
 Anak-anak Afghanistan membaca ayat-ayat Alquran di sebuah masjid pada bulan puasa Ramadhan, di Kandahar, Afghanistan, Selasa (28/3/2023).
Foto: EPA-EFE/STRINGER
Anak-anak Afghanistan membaca ayat-ayat Alquran di sebuah masjid pada bulan puasa Ramadhan, di Kandahar, Afghanistan, Selasa (28/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Syekh Muhammad Nawawi bin Umar al-Banteni dalam kitab Nashaihul Ibad mengutip pernyataan Yahya bin Mu’adz ar-Razi. Yahya bin Mu’adz ar-Razi mendapat julukan sebagai lautan kebenaran, pembimbing ulama, dan penjelajah jalan menuju Tuhan.

Yahya bin Mu’adz ar-Razi menyampaikan pendapatnya tentang tipu daya setan yang paling besar dan berbahaya.

Baca Juga

Yahya bin Mu’adz ar-Razi berkata, "Tipu daya (setan) yang paling besar menurutku adalah sebagai berikut. Terus-menerus berbuat dosa dengan harapan mendapat ampunan tanpa disertai penyesalan. Mengaku dekat kepada Allah tanpa disertai perbuatan taat. Mengharapkan merasakan kesenangan surga dengan menyebarkan benih neraka. Menginginkan rumah orang yang taat dengan melakukan perbuatan maksiat. Mengharapkan pahala tanpa beramal. Berangan-angan kepada Allah disertai perbuatan melampaui batas." (Syekh Nawawi al-Banteni, Nashaihul Ibad)

Yahya bin Mu'adz ra. berpendapat tipu daya setan yang paling besar itu ada enam perkara. Diantaranya adalah sebagai berikut.

Enam Tipu Daya Setan

1. Selalu melakukan perbuatan dosa dengan harapan mendapat ampunan dari Allah tanpa disertai rasa penyesalan.

2. Merasa dekat kepada Allah tanpa disertai melakukan ketaatan (taat terhadap perintah Allah SWT dan menjauhi larangan Allah SWT).

Mengharapkan kesenangan...

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement