REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bulan Rajab merupakan bulan ketujuh dalam kalender Islam. Rajab salah satu bulan istimewa di antara bulan-bulan lainnya sehingga kehadirannya dinanti-nantikan oleh umat Islam.
Rajab adalah satu dari empat bulan haram. Ada satu amalan yang jika dilaksanakan akan mendapatkan faedah luar biasa, yakni puasa Rajab.
BACA JUGA: Baca Dzikir Ini Usai Subuh, Insya Allah Sebagai Pembuka Rezeki
Yusuf Qardhawi dalam bukunya Fiqih Puasa menjelaskan disebut bulan haram karena peperangan di bulan itu dilarang atau diharamkan. Selain Rajab, tiga bulan haram lainnya adalah Dzulqa'dah, Dzulhijah, dan Muharram.
Puasa Rajab merupakan puasa sunnah. Pelaksanaannya mulai dilakukan pada 1 Rajab. Namun, sejatinya bisa juga dilaksanakan kapan saja asalkan masuk dalam bulan Rajab. Namun, sebagian ulama berpendapat tidak dianjurkan berpuasa Rajab satu bulan penuh.
Seperti pada 27 Rajab, dalam buku Yusuf Qardhawi tersebut, tak ada dalilnya berpuasa pada 27 Rajab. Al-Ghazali dkk dalam bukunya Hikmah & Rahasia Puasa menjelaskan tentang Rajab sebagai salah satu puasa sunnah. Ia mengungkapkan banyak riwayat yang menjelaskan tentang keistimewaan puasa Rajab.
Kapan puasa 1 Rajab?