Rabu 06 Dec 2023 17:35 WIB

Rahasia Bahagia dalam Ajaran Islam

Setiap manusia berpotensi mendapatkan kebahagiaan.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Berbagi bahagia (ilustrasi)
Foto:

Karena, menurut Tafsir, kunci kebahagiaan seorang muslim ialah mesti hidup secara seimbang. Ada lima hal yang perlu dilakukan manusia agar mendapatkan kebahagiaan yang stabil, yaitu berdzikir, berpikir, bekerja, berlibur, dan istirahat.

“Hidup itu harus seimbang, yaitu melaksanakan fungsi kita sebagai manusia yaitu dengan melaksanakan zikir, pikir, kerja, rekreasi, dan istirahat. Kelima hal ini mesti dilakukan agar hidup lebih bahagia,” kata Tafsir.

Pendekatan ini, menurut Tafsir, adalah praktik yang dilakukan oleh Rasulullah Saw. Beliau tidak hanya beribadah, tetapi juga terlibat dalam interaksi sosial, berdiskusi, dan bercanda gurau dengan para sahabat. Rasulullah juga bekerja dan memberikan contoh hidup secara proporsional.

Tafsir juga mengingatkan umat Islam untuk selalu menjaga harmoni dengan alam. Kerusakan alam dapat menyebabkan kerusakan pada manusia. Oleh karena itu, selain hidup secara seimbang, pelestarian alam juga dianggap penting agar kehidupan semakin penuh berkah dan kebahagiaan.

 

“Kalau alam kita rusak, maka yang sangat dirugikan adalah manusia itu sendiri. Maka selain melakukan lima hal tadi, kita juga mesti merawat kelestarian alam dan lingkungan agar dapat keberkahan dan kebahagiaan,” ucap Tafsir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement