Jumat 24 Nov 2023 22:53 WIB

Perluas Layanan, FL Technics Indonesia Bangun Fasilitas MRO Kedua

Fasilitas MRO kedua Fl Technics menyediakan layanan armada narrow body seperti Airbus

 Perusahaan penyedia layanan Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) pesawat, PT Avia Technics Dirgantara atau FL Technics Indonesia, memperluas portofolio bisnis dan kapasitas layanan di Indonesia. Menyusul kesuksesan hanggar MRO pertamanya di Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) pada Desember 2016 lalu, perusahaan kini siap mendorong pertumbuhan ekosistem industri penerbangan di Pulau Dewata, Bali.
Foto: dok FLTechnics
Perusahaan penyedia layanan Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) pesawat, PT Avia Technics Dirgantara atau FL Technics Indonesia, memperluas portofolio bisnis dan kapasitas layanan di Indonesia. Menyusul kesuksesan hanggar MRO pertamanya di Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) pada Desember 2016 lalu, perusahaan kini siap mendorong pertumbuhan ekosistem industri penerbangan di Pulau Dewata, Bali.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan penyedia layanan Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) pesawat, PT Avia Technics Dirgantara atau FL Technics Indonesia, memperluas portofolio bisnis dan kapasitas layanan di Indonesia. Menyusul kesuksesan hanggar MRO pertamanya di Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) pada Desember 2016 lalu, perusahaan kini siap mendorong pertumbuhan ekosistem industri penerbangan di Pulau Dewata, Bali.

Direktur FL Technics Indonesia Martynas Grigas, mengatakan pembangunan fasilitas MRO kedua ini bukan hanya tentang ekspansi bisnis dan layanan FL Technics, namun juga wujud kontribusi peran kami dalam mentransformasi sektor penerbangan di Indonesia.

"Fasilitas MRO kedua dari FL Technics Indonesia akan meliputi area seluas 14.013 meter persegi, yang dirancang untuk menyediakan layanan lengkap heavy maintenance check bagi armada narrow body seperti Airbus dan Boeing," ucap dia dikutip dari siaran pers, Kamis (23/11/2023).

Selain memiliki kapasitas hanggar yang lebih besar, kata dia, fasilitas ini juga akan dilengkapi dengan training facility, layanan logistik, Pusat Logistik Berikat (PLB), serta beberapa layanan terintegrasi penting lainnya.

Dengan ekspansi ke Bali setelah keberhasilan di bandara utama, FL Technics Indonesia konsisten mendukung pertumbuhan sektor penerbangan Tanah Air yang semakin berkembang, terutama pascapandemi.

"Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (DPS) memiliki posisi strategis sebagai hub internasional tersibuk nomor dua di Indonesia. Selain itu, kehadiran fasilitas MRO kami, yang merupakan manifestasi Kerja Sama Operasional PT Angkasa Pura Properti dengan FL Technics Indonesia (KSO APP-FLT), akan menjadi yang pertama ada di Bali," tutur dia.

"Hal ini tentunya semakin mengukuhkan dedikasi kami untuk meningkatkan standar layanan maskapai di wilayah ini," tambah Martynas. 

Setelah pembangunan yang dijadwalkan selesai pada Juli 2024, FL Technics akan memprioritaskan upaya untuk memperoleh sertifikasi dari European Aviation Safety Agency (EASA), menegaskan layanan perusahaan yang sesuai dengan standar otoritas penerbangan global.

"Data yang telah kami kumpulkan menunjukkan lebih dari 50 persen perbaikan pesawat saat ini masih banyak dilakukan di luar negeri," ungkap dia.

"Hal ini mengindikasikan besarnya potensi pasar perawatan pesawat dan memotivasi kami untuk terus memperluas serta meningkatkan layanan MRO di dalam negeri guna terus mendukung dan mengokohkan pertumbuhan industri penerbangan di Indonesia," terang Martynas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement