Selasa 14 Nov 2023 14:01 WIB

Bila Dilalui dengan Kesabaran, Ujian Bisa Mendatangkan Kesabaran

Setiap manusia tak bebas dari ujian.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Muhammad Hafil
Depresi menghadapi ujian (ilustrasi)
Foto: www.pixabay.com
Depresi menghadapi ujian (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Setiap manusia akan diuji selama hidup di dunia ini. Maka yang terbaik adalah orang yang ikhlas, sabar dan ridha saat menjalani ujian hidup.

Allah 'Azza wa Jalla telah berfirman :

Baca Juga

اَحَسِبَ النَّاسُ اَنْ يُّتْرَكُوْٓا اَنْ يَّقُوْلُوْٓا اٰمَنَّا وَهُمْ لَا يُفْتَنُوْنَ 

"Apakah Manusia Itu mengira Bahwa mereka itu akan Dibiarkan mengatakan : "Kami telah beriman", sedang mereka tidak akan diuji lagi ?" (QS. Al-'Ankabut ayat 2)

Ustadz Najmi Umar Bakkar dalam pesan Telegram menyampaikan, Berbahagialah bagi Orang yang sakit, atau yang tertimpa musibah atau ujian, yaitu jika mereka bisa untuk menyikapinya dengan Ikhlas, Sabar, dan Ridha, Tidak Buruk Sangka Kepada Allah Ta'ala dan Bersyukur, maka mereka pun akan :

(1). DIAMPUNI DOSA-DOSANYA

"Senantiasa ujian itu akan ditimpakan kepada seorang mukmin dan mukminah, baik itu menimpa Dirinya, Anaknya, serta Hartanya, Sampai dia pun nanti Bertemu Allah Tanpa mempunyai Kesalahan" (HR. At-Tirmidzi, Ahmad, serta Al-Hakim, lihat Shahiihut Targhiib wat Tarhiib no. 3414)

"Tidaklah seorang Muslim Tertimpa rasa letih, penyakit, bingung, sedih, rasa sakit, dan duka cita, Bahkan Duri yang Mengenai dirinya, Melainkan dengan itu Allah akan Gugurkan kesalahan-kesalahannya" (HR. Bukhari no. 5642, dan Muslim no. 2573)

(2). SEMAKIN DICINTAI ALLAH

"Sesungguhnya Besarnya pahala Akan sesuai Dengan Besarnya cobaan, Dan Sesungguhnya apabila Allah Mencintai suatu kaum, maka Dia pun akan Menguji mereka. Barangsiapa Yang Telah ridha, maka baginya pun keridhaan (Allah), dan barangsiapa yang murka maka baginya Kemurkaan (Allah)" (HR. At-Tirmidzi, dan Ibnu Majah, Shahiihut Targhiib no. 3407)

(3). DITINGGIKAN DERAJATNYA

"Sesungguhnya Seorang Hamba apabila dia itu Telah ditetapkan oleh Allah Ta'ala suatu kedudukan Baginya, lantas dia pun tidak dpt mencapainya dengan amal dari perbuatannya, maka Allah pun akan memberikannya Ujian pada tubuh, harta atau anaknya, lantas dia dapat bersabar atas Ujian tersebut, hingga Allah Ta'ala menyampaikannya kepada Kedudukan yang ditetapkan untuknya dari Allah" (HR. Ahmad, Abu Dawud, Ath-Thabrani, serta Abu Ya'la, Shahiihut Targhiib no. 3409)

(4). MENDAPATKAN SURGA

"Allah Subhaanahu wa Ta'ala berfirman : "Wahai Anak Adam, Jika Kamu Bersabar dan juga ikhlas saat tertimpa musibah, maka Aku tidak akan meridhai bagimu sebuah Pahala Kecuali Surga" (HR. Ibnu Majah no. 1597, lihat Takhrij Misykaatul Mashaabiih no. 1758)

(5). KESELAMATAN DARI API NERAKA

"Beritakan kabar Gembira, sesungguhnya Allah 'Azza Wa Jalla berfirman : "Penyakit adalah Api-Ku yang Aku telah Timpakan kepada Hamba-Ku yang Mukmin saat di Dunia ini, agar dia dapat Selamat dari Api Neraka di akhirat" (HR. Ahmad II/440, Ibnu Majah no. 3470, dan Al-Hakim I/345, lihat Silsilah ash-Shahiihah no. 557)

(6). MENDAPATKAN KEBAIKAN

"Barangsiapa yg Dikehendaki Oleh Allah agar dia mendapatkan kebaikan, maka dia pun akan Ditimpakan Musibah (atau ujian) kepadanya" (HR.Bukhari no. 5645, hadits dari Abu Hurairah)

(7, 8, 9). MENDAPATKAN KEBERKAHAN DAN RAHMAT SERTA PETUNJUK

"Mereka itulah (yaitu Orang-orang yang Tertimpa Ujian atau Musibah) yang Akan Mendapatkan Keberkahan yang Sempurna, dan juga Rahmat dari Tuhan mereka, dan mereka itulah orang-orang yang mendapatkan petunjuk" (QS. Al-Baqarah ayat 157)

(10). DAPAT PAHALA TANPA BATAS

"Sesungguhnya hanya orang-orang yang Bersabarlah yang akan dicukupkan Pahala mereka tanpa batas" (QS.Az-Zumar ayat 10)

(11). SEMAKIN BERSIH HATINYA

Imam Ibnul Qayyim رحمه الله berkata :

"Andaikan tidak ada cobaan dan musibah di Dunia ini, Niscaya Manusia Tertimpa penyakit sombong, bangga, serta keras hati, semua itu akan membawa kepada Kebinasaan di dunia, dan akhirat. Maka dengan Rahmat-Nya Yang Agung, Allah pun memberikan Musibah pada Sekali waktu sebagai Penjagaan dari penyakit Berbahaya ini. Maha Suci Allah Dengan Segala rahmat-Nya atas Ujian, dan juga Cobaan ini" (Zaadul Ma'aad IV/179)

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement