Ahad 12 Nov 2023 21:33 WIB

Begini Kondisi Masjid Al-Aqsa Ketika Direbut dari Tentara Salib dan Isi Khutbah Jumat

Shalahuddin Al Ayyuubi taklukkan Yerusalem dengan minimalkan korban

Pemandangan Kompleks Masjid Al-Aqsa, Yerusalem Palestina. Shalahuddin Al Ayyuubi taklukkan Yerusalem dengan minimalkan korban
Foto:

Di hadapan para tentara, Qadi Muhyiddin bin Zaki ad-Din, menyampaikan khutbah Jumat yang penuh makna dan pesan-pesan suci. Dia menukilkan ayat ke-45 surat al-Anam sebagai pembuka pidatonya: 

فَقُطِعَ دَابِرُ الْقَوْمِ الَّذِينَ ظَلَمُوا ۚ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

“Maka orang-orang yang zalim itu dimusnahkan sampai ke akar-akarnya.” Berikut beberapa penggalan dari khutbah panjangnya:  

“Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Wahai segenap manusia, berbahagialah dengan ridha Allah SWT yang merupakan tujuan utama, Dia telah memudahkan untuk mengambalikan kembali Aqsa yang sirna dari umat yang tersesat. Ini adalah tanah air bapak kalian, Ibrahim AS dan lokasi Mi'raj Muhammad SAW, serta kiblat pertama kalian. Di sinilah Rasul sholat dengan para malaikat.

Beruntunglah para tentara, di tangan kalian telah nyata mukjizat kenabian, dan tanda-tanda kemenangan Perang Badar, tekad seorang Abu Bakar, penaklukkan Umar, kehebatan tentara Utsman, dan kepiawaian Ali! Kalian telah mengembalikan kejayaan Qadisiyah, peristiwa Yarmuk, Khaibar, untuk Islam. 

Allah SWT akan membalas jasa dan segala daya upaya yang kalian kerahkan untuk melawan musuh. Allah akan menerima darah para syahid dan menggantinya dengan surga kelak.

Bersyukurlah atas nikmat ini dan jaga selalu nikmat-Nya, inilah penaklukkan yang pintu-pintu langit dibuka untuknya. Wajah orang yang teraniaya kembali cerah dan para malaikatnya pun bersukacita. 

Mata para nabi dan rasul-Nya teduh kembali. Bukankah Al-Aqsa adalah rumah yang dimulaiakan raja, dipuji para rasul, dan tersebut dalam empat kitab suci dari Tuhan kalian? 

Pujilah Allah yang telah membimbing kalian atas apa yang tak mampu dilakukan generasi terdahulu, Dia menyatukan kalian yang tercerai berai, Dia pula menggantikan kata-kata yang lalu dan konon dengan kata akan dan hingga. 

Sekarang, para malaikat langit akan meminta ampunan dan mendoakan doa terbaik untuk kalian. Pertahankan selalu anugerah dan jaga nikmat ini selalu dengan ketakwaan kepada Allah, yang dengan takwa itulah, siapa pun akan selamat, dan barang siapa berpegang teguh dengan talinya akan terjaga. 

Baca juga: 10 Peluang Pintu Langit Terbuka Lebar, Doa yang Dipanjatkan Insya Allah Dikabulkan

Dan, waspadailah kehadiran setan yang akan membisikkan di telinga kalian, bahwa kemenangan ini mutlak dari hunusan pedang, kehebatan kuda kalian di medan jihad. Padahal tidak karena Kemenangan itu hanyalah dari sisi Allah. Sesungguhnya Allah Mahaperkasa lagi Mahabijaksana. (QS al-Anfal [8]: 10).

وَمَا جَعَلَهُ اللَّهُ إِلَّا بُشْرَىٰ وَلِتَطْمَئِنَّ بِهِ قُلُوبُكُمْ ۚ وَمَا النَّصْرُ إِلَّا مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ 

 

“Dan Allah tidak menjadikannya (mengirim bala bantuan itu), melainkan sebagai kabar gembira dan agar hatimu menjadi tenteram karenanya. Dan kemenangan itu hanyalah dari sisi Allah. Sesungguhnya Allah Mahaperkasa lagi Mahabijaksana.”   

Dunia Islam kini merindukan figur pembebas seperti Umar bin Khathab atau Shalahuddin al-Ayyubi. Kehadiran kedua tokoh itu menjadi angin segar tidak hanya bagi umat Islam, tetapi juga bagi umat non-Muslim yang tinggal di Yerusalem ketika itu.  

sumber : Harian Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement