Senin 06 Nov 2023 16:36 WIB

3 Upaya Pembunuhan Nabi Muhammad SAW yang Digagalkan Allah SWT

Orang-orang kafir terus berusaha membunuh Nabi Muhammad SAW

Rep: Rossi Handayani / Red: Nashih Nashrullah
Nabi Muhammad (ilustrasi). Orang-orang kafir terus berusaha membunuh Nabi Muhammad SAW
Foto:

2. Upaya pembunuhan Nabi Muhammad ﷺ sebelum hijrah 

Pada Kamis 26 Shafar tahun 14 kenabian, diadakan pertemuan yang paling penting dalam sejarah suku Quraisy di Daarunnadwah, tempat yang biasa mereka pergunakan untuk bermusyawarah membicarakan masalah-masalah penting di tengah masyarakat.  

Pada pertemuan tersebut, semua utusan dari suku-suku Quraisy berupaya memadamkan cahaya dakwah yang dibawa Rasulullah ﷺ. 

Hadir pula dalam pertemuan tersebut, seorang tua yang mengaku dirinya sebagai orang tua dari Nadj, sebenarnya dia adalah setan yang menyerupai manusia. 

Setelah berembuk sekian lama, akhirnya mereka sampai pada kesepakatan untuk membunuh Rasulullah ﷺ. 

Kesepakatan itu diambil setelah Abu Jahal menyampaikan pendapat tersebut, dengan cara setiap suku mengirimkan seorang pemudanya yang gagah perkasa serta dibekali sebilah pedang yang tajam. Kemudian mereka diperintahkan secara bersama membunuh Rasulullah ﷺ. 

Pendapat inilah yang akhirnya disepakati, dan ternyata dikuatkan oleh orang tua dari Najd tadi.  

Ketika kesepakatan membunuh Rasulullah ﷺ telah diambil, malaikat Jibril segera memberitahu Rasulullah ﷺ tentang rencana makar mereka. Dia juga memberitahukan bahwa Allah Ta'ala telah mengizinkannya untuk melakukan hijrah. Rasulullah ﷺ segera menuju rumah Abu Bakar, di siang hari yang terik dan pada waktu yang biasanya jarang orang lalu lalang.  

Baca juga: Semangka yang Jadi Simbol Perlawanan Rakyat Palestina Disebutkan dalam Alquran?

Sesampainya di rumah Abu Bakar, Rasulullah ﷺ meminta kepadanya agar tidak ada seorangpun keluarganya yang berada di dalam, karena dia akan menerangkan rencana perjalanan hijrahnya kepadanya.

Abu Bakar sangat gembira dengan dipilihnya dia sebagai teman yang mendampingi hijrah Rasulullah ﷺ. Setelah itu Rasulullah ﷺ kembali ke rumahnya, menunggu datangnya malam. 

Pada saat yang bersamaan para pembesar suku Quraisy sudah bersiap-siap untuk melaksanakan rencana mereka. 

Rencana sudah mereka susun di siang harinya secara matang. Mereka telah memilih 11 orang dari masing-masing suku untuk menunaikan tugas tersebut.  

Ketika gelap malam mulai tiba.. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement