Cendekiawan Muslim terkemuka Syekh Atiyyah Saqr yang merupakan mantan ketua Komite Fatwa Al-Azhar pernah menyatakan 20 abad sebelum kelahiran Nabi Isa, hiduplah di tepi sungai Efrat sebuah suku keturunan Ibrahim yang mencari tempat kaya untuk menggembalakan ternak mereka. Mereka pergi ke arah barat sampai mereka melintasi Galilea.
Mereka diberi nama orang Ibrani, yang sekarang dikenal sebagai orang Yahudi. Mereka berpindah-pindah tanpa tujuan tertentu hingga tibalah mereka di Mesir di mana mereka hidup dengan damai dan aman selama lima abad.
Para penguasa Mesir, yang dikenal sebagai Firaun, dahulu menindak orang-orang Yahudi dan mempermalukan mereka. Penyelamatan orang-orang Yahudi dicapai ketika Nabi Musa AS diutus kepada mereka. Dia memimpin mereka melewati Sinai menuju tanah baru dan tempat tinggal baru.
Untuk beberapa waktu, mereka tinggal di Sinai sampai perintah diberikan kepada mereka untuk memasuki Tanah Suci Palestina. Di Palestina, ada suku bernama Kanaan yang membangun beberapa kota yang salah satunya adalah Yerusalem. Hari-hari berlalu hingga orang-orang Yahudi memberontak terhadap ajaran Allah dan menyimpang dari agama-Nya.
Bertahun-tahun kemudian, mereka kembali ke Palestina dan sebagian dari mereka menetap di Jazirah Arab. Orang-orang Yahudi di Jazirah Arab menunjukkan permusuhan terhadap Islam dan melawan Nabi SAW sampai mereka diusir dari jazirah itu oleh umat Islam.
Meskipun orang-orang Yahudi telah...