Kamis 19 Oct 2023 04:25 WIB

Hari-Hari Akhir Menjelang Wafatnya Nabi Muhammad SAW

Di hari ke-14 sakit, ada tanda-tanda ruh Nabi Muhammad akan meninggalkan jasad.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Ani Nursalikah
Rasulullah SAW.
Foto:

Nabi pun memasukkan tangan beliau ke wadah itu sambil berucap, “La ilaha illallah… inna lil-mauti sakaraatin." Yang artinya: “Tiada Tuhan yang wajib disembah selain Allah. Sungguh maut mempunyai sekarat."

Nabi kemudian menegakkan tangan (jari) beliau sambil berucap, “Fii rafiqil-a’la." Yang artinya, “Menuju ke teman yang tertinggi." Lalu tanganya pun terjatuh. Dalam riwayat Imam Tirmidzi dan Ibnu Majah, disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW berucap, “Ala sakaratil-mauti allahumma a’inniy." Yang artinya, “Ya Allah, bantulah aku menghadap sakaratul maut."

Riwayat lain menyebutkan bahwa ketika bersiwak itu, siwaknya jatuh atau tangan beliau yang terjatuh. Dan itulah saat terakhir kehadiran Nabi Muhammad di dunia. Diriwayatkan juga bahwa Sayyidah Aisyah mendengar dengan tekun apa yang diucapkan Nabi Muhammad SAW sebelum menghembuskan nafas terakhir.

Sayyidah Aisyah mendengar beliau berucap sambil menyandarkan Nabi kepadanya: “Allahummaghfirliy, warhamniy, walhiqniy birrafiqi." Yang artinya, “Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, dan sampaikan aku ke teman (yang tertinggi)." Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari.

Sayyidah Aisyah menyatakan bahwa Rasulullah SAW ketika masih sehat bugar pernah menyampaikan bahwa, “Tidaklah seorang Nabi wafat, kecuali terlebih dahulu melihat tempatnya di surga." Mereka diberi pilihan untuk diperpanjang usianya atau kembali kepada Allah.

Sayyidah Aisyah mengingat sabda Nabi ini ketika ia mendengar Nabi saat akhir hayat berkata sambil mengarahkan pandangan ke langit-langit rumah, “Ila rafiqil-a’la." Yang artinya: “Menuju Teman Yang Tertinggi, Allah SWT."

Demikianlah, Rasulullah pun wafat pada Ahad atau Senin pagi. Dalam riwayat lain ada yang menyebutkan tanggal 12 atau 13 Rabiul Awal tahun ke-11 Hijriyah atau bertepatan dengan 7 atau 8 Juni 632 Masehi. Menurut para ahli sejarah Islam, Nabi wafat di usia 63 tahun dan beberapa hari menurut penanggalan Qomariyah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement