REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Islam adalah agama yang sangat indah, yang mengatur segala lini aspek kehidupan manusia. Termasuk mengatur hubungan antarsesama Muslim dan bagaimana memperlakukan mereka sebagai saudara sesama Muslim.
Dikutip dari buku Risalah Mu’awanah karya Asy-Syeikh Abdullah bin Alawi Al-Haddad mengatakan dalam hubungan antarmanusia khususnya sesama Muslim, maka harus saling menghormati hak-hak sesama Muslim, antara lain sebagai berikut.
Hak Sesama Muslim
Pertama, perlakukanlah orang-orang Islam di kala mereka hadir atau tidak hadir, sebagaimana engkau ingin mereka memperlakukannya terhadapmu.
Kedua, berusahalah dan mantapkan hatimu untuk menyukai kebaikan bagi mereka seperti yang engkau sukai untuk dirimu, dan tidak menyukai keburukan untuk mereka seperti yang tidak engkau sukai untuk dirimu.
Rasulullah SAW bersabda: “Tidak beriman seseorang di antara kamu sehingga ia mencintai bagi saudaranya apa yang ia sukai bagi dirinya sendiri” (HR Bukhari dan Muslim).
Beliau juga bersabda: "Sesama Muslim itu laksana satu bangunan, yang satu sama lain saling menguatkan" (al-hadis).
Yahya bin Mu'adz berkata: "Apabila engkau tak mampu membahagiakan saudaramu Muslim, maka janganiah kau sedihkan hati mereka. Dan bila engkau tak mampu memuji sesamamu, maka jangan kau cela mereka."
Syekh Muhyiddin Abdul Qadir al-Jailani berkata: "Hendaklah engkau berhubungan dengan Allah seakan-akan tak ada makhluk lain di sekitarmu. Dan berhubunganlah dengan sesama makhluk Allah seakan-akan dirimu tak ada di antara mereka."
Sebagian kaum salaf berkata: "Setiap manusia pasti ada yang tertimpa bala dan ada pula yang selalu dianugerahi kesehatan, maka kasihanilah mereka yang tertimpa bala dan cobaan, serta bersyukurlah atas kesehatan dan kenikmatan yang dilimpahkan oleh Allah SWT.”