REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kurang dari dua pekan lagi umat Islam dari berbagai kawasan akan merayakan hari kelahiran (maulid) Nabi Muhammad SAW. Tepatnya pada 12 Rabiul Awal yang bertepatan dengan Kamis 28 September 2023.
Apa manfaat merayakan Maulid Nabi Muhammad? Berikut ini adalah penjelasannya
1. Menambah rasa cinta kepada Nabi Muhammad
Muslim generasi awal sangat mencintai Nabi Muhammad. Perangainya mulia, tutur katanya menyentuh hati, apa yang diperbuatnya menggugah rasa untuk beriman kepada Allah. Dengan merayakan maulid, kita diharapkan semakin cinta Nabi Muhammad
2. Menghayati kehidupan dan perjuangan dakwah Nabi
Nabi Muhammad merupakan makhluk yang ditempa dengan cobaan hebat. Dari kecil sudah ditinggal sang ayah, Abdullah, wafat. Kemudian saat kecil, ibunda Aminah yang begitu dicintai, tak dapat membersamai Muhammad tumbuh dewasa. Kemudian Nabi memangku dan menguburkan sejumlah anaknya wafat.
Nabi membalas akhlak tercela pembencinya dengan kearifan yang luar biasa. Hal ini mengundang simpati banyak orang kepada Nabi Muhammad, sehingga banyak orang akhirnya memeluk dakwah sang Nabi.
3. Memotivasi diri sendiri lebih giat berdzikir
Dalam maulid pasti banyak membaca shalawat, mendoakan Nabi Muhammad, keluarga, keturunan, dan para sahabat. Bahkan Allah saja bershalawat kepada Nabi. Ini mendorong semangat kita untuk bershalawat dan menggiatkannya.
4. Tambah kerukunan berumah tangga dan bertetangga
Perayaan Maulid Nabi Muhammad akan melibatkan anak, pasangan hidup, keluarga besar, dan tetangga. Semuanya kumpul, bercerita dan berbagi kasih, dan sama-sama menambah kecintaan kepada Nabi Muhammad.
5. Menguatkan persatuan
Tradisi maulid yang melibatkan banyak orang akan memperkuat persatuan. Perbedaan suku, harta, dan profesi, akan disatukan dalam majelis dzikir. Di sana semuanya mengingat Allah, mendoakan Nabi Muhammad, dan bersama-sama menguatkan kecintaan kepada Tanah Air dalam bentuk persatuan.
Lihat halaman berikutnya >>>