Selasa 12 Sep 2023 19:34 WIB

Mengingat Kematian adalah Cara Allah Memberi Kesempatan Bertobat

Kita cenderung melupakan itu karena kesibukan kita dengan perkara dunia.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Petugas membersihkan makam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cikadut, Mandalajati, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (20/3/2023). Menjelang bulan suci Ramadhan, TPU Covid-19 Cikadut ramai dikunjungi peziarah yang datang untuk mendoakan keluarga serta kerabat yang telah wafat.
Foto:

Kelupaan Manusia

Meskipun kematian adalah hal yang pasti, kita cenderung melupakan itu karena kesibukan kita dengan perkara-perkara dunia. Kelupaan ini, meskipun merupakan bagian dari sifat manusia dapat membuat kita menyimpang dari misi hidup kita yang sebenarnya.

“Barangsiapa menjauhkan dirinya dari mengingat Allah, Yang Maha Pemurah, Kami jadikan baginya orang yang jahat untuk menjadi sahabat karibnya.” ( Az-Zukhruf ayat 36)

Namun, sifat lupa dapat diatasi dengan mengingat Allah dalam segala aktivitas kehidupan, sebagaimana ditegaskan kembali dalam Alquran. “Orang-orang yang bertakwa kepada Allah, bilamana pikiran jahat dari setan menyerang mereka, ingatlah Allah lalu, lihatlah! Mereka melihat dengan benar.” (Al-A'raf 7: 201.)

Selain itu, kita didesak dalam Alquran untuk membuat permohonan. “Tuhan kami tidak memberi tugas kepada kami jika kami lupa atau melakukan kesalahan. Tuhan kami tidak membebani kami dengan beban seperti yang telah Engkau bebankan pada orang-orang sebelum kami.

Ya Tuhan kami, jangan jadikan kami menanggung beban yang tidak mampu kami tanggung. Maafkan kami, dan ampunilah kami, dan kasihanilah kami. Engkaulah Tuhan kami Yang Maha Esa: Bantulah kami melawan orang-orang yang mengingkari kebenaran.” (Al-Baqarah 2: 286)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement