Rabu 14 Jun 2023 13:15 WIB

Empat Hari Dzulhijah yang Dilarang Puasa

Ada empat hari dilarang puasa di bulan Dzulhijjah.

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Muhammad Hafil
Empat Hari Dzulhijjah yang Dilarang Puasa. Foto:  Hidangan berbuka puasa (Foto: ilustrasi)
Foto:

Namun, untuk selain mereka tetap tidak diperbolehkan untuk berpuasa ketika itu. Dalil dari pendapat ini adalah sebuah hadis dalam Shahih Bukhari dari Ibnu Umar dan "Aisyah, mereka mengatakan,

أيام التشريق أن يُضمن ، إلا لِمَنْ لم يجد

"Pada hari Tasyrik tidak diberi keringanan untuk berpuasa kecuali bagi orang yang tidak mendapat al hadyu ketika itu" (HR. Bukhari).

Mengapa dilarang puasa? Ibnu Rajab dalam bukunya Lathaif al-Ma'arif menjelaskan alasan keharaman berpuasa pada hari Tasyrik sebagai berikut:

إنما نهي عن صيام أيام التشريق لانها أعياد

للمسلمين مع يوم النحر، فلا تصام يسى ولا غيرها

العلماء خلافا لعطاء في قوله: إنجمهورعندالنهي يختص بأهل مني

Larangan berpuasa pada hari tasyrik karena hari tasyrik adalah hari raya umat Islam, disamping hari raya kurban. Oleh sebab itu, menurut mayoritas ulama, tidak diperbolehkan berpuasa di Mina maupun di tempat lain. Berbeda dengan pendapat Atha yang mengatakan bahwa larangan berpuasa pada hari Tasyrik, terkhusus bagi orang yang tinggal di Mina.

Ibnu Rajab (w. 795 H) melanjutkan

لما علم ما يلاقي الوافدون إلى بيته من مشاق

السفر وتعب الإحرام وجهاد النفوس على قضاء المناسك شرع لهم الاستراحة عقيب ذلك بالإقامة يمنى يوم النحر وثلاثة أيام بعده وأمرهم بهم الله من بالاكل فيها من لحوم نسكهم لطفا ورأفة ورحمة

 

Ketika orang-orang yang bertamu di rumah Allah merasa capek, karena perjalanan yang begitu berat, lelah setelah menjalankan ihram dan kesungguhan untuk melaksanakan manasik-manasik haji dan umrah, maka Allah mensyariatkan kepada mereka untuk beristirahat di Mina pada hari kurban dan tiga hari setelahnya. Allah memerintahkan mereka untuk menyantap daging sembelihan mereka, karena kasih sayang Allah kepada mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement