REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ada amalan yang dapat dikerjakan sebagai bentuk untuk memohon perlindungan dari segala bentuk kejahatan dan marabahaya di dunia. Hal ini dijelaskan oleh Mufti Agung Mesir, Syekh Dr Syauqi Allam.
Syekh Syauqi Allam pernah mengisahkan ketika ia bertemu dengan ulama sekaligus syekh, yaitu Syamsuddin Muhammad bin Khatib Yabroud. Mereka mendiskusikan soal wabah dan apa penyebabnya.
Syekh Syamsuddin Muhammad bin Khatib kemudian memberitahu kepada Syekh Syauqi Allam tentang sejumlah orang shaleh yang menginformasikan kepada Syekh Syamsuddin bahwa sholawat atas Nabi Muhammad SAW itu membawa kebaikan dan menangkal wabah penyakit.
Syekh Allam menerima wejangan tersebut. Sejak itulah, Syekh Syauqi setiap bangun tidur, selalu mengucapkan sholawat berikut ini:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّد وَعَلَى آلِ مُحَمَّد، صَلَاةً تَعْصِمُنَا بِهَا مِنَ الأَهْوَالِ وَالآفَات، وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيعِ السَّيِّئَاتِ.
Latin:
Allahumma sholli 'ala Muhammad wa 'ala aali Muhammad sholaatan ta’shimuna bihaa minal ahwaali wal aafaat, wa tuthoh hirunaa bihaa min jamii'is sayyi aat.
Terjemahan:
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengannya Engkau akan melindungi/mencegah kami dari semua keadaan yang menakutkan dan dari semua petaka. Yang dengan shalawat itu, Engkau akan menyucikan kami dari segala kejahatan.
Dalam sebuah siaran di Kairo Mesir, Syekh Syauqi Allam menyampaikan kisah pertemuannya dengan Syekh Syamsuddin yang membahas ihwal keagungan sholawat itu. Dia juga mengabari rekan-rekannya soal keutamaan sholawat atas Nabi SAW.
Setelah itu, banyak dari pendengarnya yang berkata kepada Syekh Syauqi Allam, "Ya Maulana, demi Allah, sholawat atas Nabi Muhammad SAW memberikan perlindungan dari setiap malapetaka, baik itu wabah maupun yang lainnya."
Syekh Syauqi Allam kemudian kembali menemui Syekh Syamsuddin untuk mengabarkan tentang betapa besarnya keutamaan sholawat atas Nabi SAW. Allah SWT telah menunjukkan Kuasa-Nya melalui apa yang disampaikan oleh Syekh Syauqi Allam kepada para pendengarnya.
"Lalu terjadilah diskusi antara saya (Syekh Syauqi Allam) dengan beberapa ahli fiqih tentang perkataan orang shaleh terdahulu, dan saya pun menguatkannya," kata Syekh Syauqi Allam.
Dia menerangkan, sholawat merupakan cara mencegah malapetaka menimpa seorang Muslim. Mengapa sholawat ampuh mencegah malapetaka? Karena Nabi Muhammad SAW adalah rahmat Allah SWT untuk alam semesta. Allah mengutus Nabi SAW untuk menebar kebaikan dan menangkal kejahatan sekaligus bahaya dari semua makhluk di dunia.
Sholawat kepada Nabi SAW adalah pemberi syafaat bagi makhluk. Sholawat kepada Nabi SAW merupakan syafaat atas doa yang diucapkan. Karena itu, dengan bersholawat, doa akan diijabah atau dikabulkan karena dengan sholawat itu pulalah rahmat Allah SWT turun.
Generasi salaf dan para imam juga selalu bersholawat. Syekh Allam menuturkan, para generasi salaf dan para imam telah mengajarkan bahwa bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW itu membawa kebaikan dan menghalangi malapetaka. Bahkan para ulama juga berpendapat, sholawat atas Nabi sejatinya adalah salah satu mukjizat Nabi SAW.