Senin 22 May 2023 20:13 WIB

Nabi Daniel Ingin Jasadnya Dikubur Umat Nabi Muhammad

Umat Nabi Muhammad menguburkan Nabi Daniel.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Muhammad Hafil
Nabi Daniel Ingin Jasadnya Dikubur Umat Nabi Muhammad. Foto:   Ilustrasi kaligrafi Nabi Muhammad
Foto: Dok Republika
Nabi Daniel Ingin Jasadnya Dikubur Umat Nabi Muhammad. Foto: Ilustrasi kaligrafi Nabi Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Suatu hari Nabi Daniel meminta kepada Allah Ta'ala agar jasadnya dikubur oleh umat Nabi Muhammad. Maka pada akhirnya jasadnya dapat ditemukan oleh umat Nabi, dan yang menemukannya mendapat balasan berupa surga.

Dikutip dari buku Qashashul Anbiya (Kisah Para Nabi), Abu Bakar Ibnu Abid Dunya berkata di dalam kitab Ahkamul Qubur, telah menceritakan kepada kami Abu Bilal Muhammad bin Al-Harits bin Abdullah bin Abi Burdah bin Abi Musa Al-Asy'ariy, telah menceritakan kepada kami Abu muhammad Al-Qasim bin Abdullah, dari Abul Asy'ats Al-Ahmariy, ia berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,

Baca Juga

“Daniel berdoa kepada Allah Azza wajalla agar jasadnya dikubur oleh umat Muhammad.”

Tatkala Abu Musa Al-Asyariy menaklukkan kota Tastur, maka ia mendapatkannya berada di dalam sebuah peti yang masih kelihatan urat-uratnya. Sedangkan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam telah bersabda,

“Barangsiapa yang dapat menunjukkan keberadaan Daniel, maka berilah kabar gembira berupa surga baginya.”

Sedangkan yang menunjukkan keberadaan Daniel adalah seorang laki-laki yang bernama Harqush. Maka Abu Musa Al-Asy'ariy menulis sepucuk surat kepada Umar yang mengabarkan kepadanya hal tersebut.

Maka Umar menulis surat yang isinya, “Kuburkanlah jasadnya, dan kirimkan Harqush menghadapku sebab Nabi shallallahu alaihi wasallam telah memberi kabar gembira kepadanya berupa surga.”

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنْ كُنْتُمْ فِيْ رَيْبٍ مِّنَ الْبَعْثِ فَاِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُّطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ مِنْ مُّضْغَةٍ مُّخَلَّقَةٍ وَّغَيْرِ مُخَلَّقَةٍ لِّنُبَيِّنَ لَكُمْۗ وَنُقِرُّ فِى الْاَرْحَامِ مَا نَشَاۤءُ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ نُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوْٓا اَشُدَّكُمْۚ وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّتَوَفّٰى وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّرَدُّ اِلٰٓى اَرْذَلِ الْعُمُرِ لِكَيْلَا يَعْلَمَ مِنْۢ بَعْدِ عِلْمٍ شَيْـًٔاۗ وَتَرَى الْاَرْضَ هَامِدَةً فَاِذَآ اَنْزَلْنَا عَلَيْهَا الْمَاۤءَ اهْتَزَّتْ وَرَبَتْ وَاَنْۢبَتَتْ مِنْ كُلِّ زَوْجٍۢ بَهِيْجٍ
Wahai manusia! Jika kamu meragukan (hari) kebangkitan, maka sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu; dan Kami tetapkan dalam rahim menurut kehendak Kami sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampai kepada usia dewasa, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (ada pula) di antara kamu yang dikembalikan sampai usia sangat tua (pikun), sehingga dia tidak mengetahui lagi sesuatu yang telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air (hujan) di atasnya, hiduplah bumi itu dan menjadi subur dan menumbuhkan berbagai jenis pasangan (tetumbuhan) yang indah.

(QS. Al-Hajj ayat 5)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement