REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Suatu hari Nabi Daniel meminta kepada Allah Ta'ala agar jasadnya dikubur oleh umat Nabi Muhammad. Maka pada akhirnya jasadnya dapat ditemukan oleh umat Nabi, dan yang menemukannya mendapat balasan berupa surga.
Dikutip dari buku Qashashul Anbiya (Kisah Para Nabi), Abu Bakar Ibnu Abid Dunya berkata di dalam kitab Ahkamul Qubur, telah menceritakan kepada kami Abu Bilal Muhammad bin Al-Harits bin Abdullah bin Abi Burdah bin Abi Musa Al-Asy'ariy, telah menceritakan kepada kami Abu muhammad Al-Qasim bin Abdullah, dari Abul Asy'ats Al-Ahmariy, ia berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,
“Daniel berdoa kepada Allah Azza wajalla agar jasadnya dikubur oleh umat Muhammad.”
Tatkala Abu Musa Al-Asyariy menaklukkan kota Tastur, maka ia mendapatkannya berada di dalam sebuah peti yang masih kelihatan urat-uratnya. Sedangkan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam telah bersabda,
“Barangsiapa yang dapat menunjukkan keberadaan Daniel, maka berilah kabar gembira berupa surga baginya.”
Sedangkan yang menunjukkan keberadaan Daniel adalah seorang laki-laki yang bernama Harqush. Maka Abu Musa Al-Asy'ariy menulis sepucuk surat kepada Umar yang mengabarkan kepadanya hal tersebut.
Maka Umar menulis surat yang isinya, “Kuburkanlah jasadnya, dan kirimkan Harqush menghadapku sebab Nabi shallallahu alaihi wasallam telah memberi kabar gembira kepadanya berupa surga.”