REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Kelak Nabi Isa alaihissalam akan diturunkan Allah SWT ke bumi. Selain untuk menjalankan misi membunuh Dajjal, ada sedikitnya tiga hikmah lainnya dari diturunkannya Nabi Isa alaihissalam ke bumi yaitu sebagai berikut:
Pertama, jawaban terhadap klaim Yahudi
Hikmah diturunkannya kembali Nabi Isa alaihissalam ke muka bumi adalah sebagai tanggapan terhadap orang-orang Yahudi yang mengklaim bahwa mereka telah membunuh al Masih Isa putra Maryam sehingga Allah SWT menunjukan kebohongan orang-orang Yahudi itu.
Orang-orang Yahudi mengklaim telah membunuh Nabi Isa alaihisalam dengan menyalibnya. Padahal yang mati ditiang salib itu adalah orang lain yang diserupakan dengan Nabi Isa. Yakni Yudas Iskariot salah satu murid Nabi Isa yang berkhianat. Sebagaimana firman Allah SWT:
وَّقَوْلِهِمْ اِنَّا قَتَلْنَا الْمَسِيْحَ عِيْسَى ابْنَ مَرْيَمَ رَسُوْللَ اللّٰهِۚ وَمَا قَتَلُوْهُ وَمَا صَلَبُوْهُ وَلٰكِنْ شُبّنْ شُبِّهَ لَهُمْ ۗوَاِنَّ الَّذِيْنَ اخْتَلَفُوْا فِيْهِ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ ۗمَا لَهُمْ بِهٖ مِنْ عِلْمٍ اِلَّا اتِّببَاعَ الظَّنِّ وَمَا قَتَلُوْهُ يَقِيْنًاۢ ۙ
"Dan (Kami hukum juga) karena ucapan mereka,“Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah,” padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh adalah) orang yang diserupakan dengan Isa. Sesungguhnya mereka yang berselisih pendapat tentang (pembunuhan) Isa, selalu dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka benar-benar tidak tahu (siapa sebenarnya yang dibunuh itu), melainkan mengikuti persangkaan belaka, jadi mereka tidak yakin telah membunuhnya.” (QS An Nisa ayat 157)
Dan orang-orang Yahudi itu pun sejatinya ragu dengan klaimnya sendiri, mereka tak yakin bahwa yang disalib itu adalah Nabi Isa putra Maryam. Mereka pun berselisih pendapat tentang siapa yang mati di tiang salib itu.
Kedua, untuk meninggal dan dimakamkan di bumi
Diturunkannya Nabi Isa alaihissalam ke bumi itu agar Nabi Isa diwafatkan dan dimakamkan di bumi. Nabi Isa akan turun ke bumi mendekati waktu wafatnya. Dan kemudian Nabi Isa akan dimakamkan di bumi.
Setelah membunuh Dajjal, Nabi Isa tinggal selama 40 tahun dibumi setelah itu Allah SWT mewafatkannya. Imam Thabrani menjelaskan bahwa Nabi Isa kemudian dimakamkan di Madinah bersama Rasulullah SAW.
ورواه الطبراني في المعجم الكبير (١٣/١٥٩ رقم ٣٨٤) - ومن طريقه المزي في تهذيب الكمال (١٩/٤٩٥) - من طريق عبدالله بن نافع الصائغ، عن عثمان بن الضحاك بسنده، ولفظه: يدفن عيسى عليه السلام مع رسول الله صلى الله عليه وسلم وصاحبيه، فيكون قبره الرابع
Imam at Thabarany dalam al-Mu'jam al-Kabir mengatakan Isa nanti akan dikuburkan bersama Rasulullah dan dua sahabat beliau (Abu Bakr dan Umar), dan jadilah kuburan Isa itu kuburan yang keempat. Pembunuhan terhadap Dajjal Rasulullah menyatakan bahwa selepas berhasil membunuh Dajjal, Isa ibn Maryam tinggal di bumi selama 40 tahun.
Baca juga: Ketika Sayyidina Hasan Ditolak Dimakamkan Dekat Sang Kakek Muhammad SAW
Ketiga, membantah pernyataan kaum Nasrani
Orang-orang Nasrani menganggap Nabi Isa putra Maryam adalah Tuhan atau anak Tuhan yang disalib untuk menyucikan dosa-dosa manusia.
Padahal Nabi Isa adalah hamba Allah SWT, utusan Allah SWT yang mengemban misi menyampaikan risalah ketauhidan serta mengabarkan tentang akan datangnya nabi akhir zaman yakni Nabi Muhammad SAW. Karena itu diturunkannya Nabi Isa ke bumi akan menyangkal semua pernyataan-pernyataan kaum Nasrani itu.
Sebagaimana disebutkan Imam Qurtubi dalam At-Tadzkirah halaman 552-563 bahwa diturunkannya Nabi Isa alaihissalam ke bumi adalah sebagai penyangkalan terhadap orang-orang nasrani yang menyatakan bahwa Nabi Isa itu adalah Tuhan atau anak Tuhan.