Senin 12 Dec 2022 16:30 WIB

Peradaban Islam Pelopor Industri Parfum

Orang Barat memang banyak meniru cara pembuatan parfum dari dunia Islam.

Pembuatan parfum (ilustrasi).
Foto: Wikipedia.org
Pembuatan parfum (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, Parfum begitu identik dengan kota Paris, Prancis. Di kota mode itulah sentra industri parfum dan kosmetik kini berada. Namun tahukah Anda bahwa industri parfum itu berasal dari dunia Islam?

Sejatinya, para ilmuwan Islam di era kekhalifahanlah yang mengembangkan teknologi industri pembuatan parfum sejak abad ke-8 M. Masyarakat Eropa baru mengenal par fum dan teknik pembuatannya sekitar abad ke-14 M atau enam abad setelah parfum berkembang pesat di dunia Islam.

Baca Juga

Lagi-lagi, masyarakat Barat kembali berutang budi kepada sejarah peradaban Islam yang telah ber kembang pesat lebih awal. Orang Barat memang banyak meniru cara pembuatan parfum dari dunia Islam.

Memang benar sebelum Islam datang, masyarakat dunia sudah mengenal par -fum. Konon, seni membuat parfum telah dimulai masyarakat Mesir kuno. Menurut catatan sejarah, ahli kimia pertama di dunia yang membuat parfum adalah Tapputi yang berasal dari Mesopotamia. Para arkeolog Italia juga menemukan fakta lain. Mereka menemukan parfum yang ber umur 4.000 tahun lalu atau pada Zaman Perunggu di kepulauan Cyprus.

Adalah fakta yang tak terbantahkan bah wa kebudayaan Islam telah memberi pengaruh yang sangat signifikan terhadap perkembagan industri parfum di dunia Barat.

Dunia Islam berkontribusi besar dalam memperkenalkan proses ekstrasi we wangi an melalui teknologi distilasi uap yang te lah di kembangkan para ilmuwan Islam se jak abad ke-8 M. Industri parfum modern di dunia Barat pun banyak mengadopsi bahan ramuan parfum yang telah dikembangkan para ahli kimia Muslim.

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement