Senin 12 Dec 2022 16:16 WIB

Sumbangsih Pemikiran Ibnu Sina dalam Bidang Kecantikan

Ibnu Sina secara khusus membahas tema kecantikan atau Ziyet.

Ibnu Sina (ilustrasi)
Foto: Google.com
Ibnu Sina (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Selain Al-Zahrawi, dokter Muslim lainnya yang berkontribusi dalam bidang kecantikan adalah Ibnu Sina (980 M - 1037 M). Dalam salah satu bab pada bukunya yang sangat fenomenal berjudul Canon of Medicine, Ibnu Sina secara khusus membahas tema kecantikan atau Ziyet. Avicenna begitu orang Barat memanggilnya mengupas tentang perawatan tubuh mulai dari rambut dan tubuh.

Selain itu, Ibnu Sina juga membahas cara-cara perawatan kulit serta penyakit kulit dan penyembuhannya. Dokter Muslim itu juga memaparkan seputar masalah obesitas dan tubuh yang terlalu kurus serta dampaknya bagi penampilan. Beri - kut ini beberapa ringkasan dari bab tentang Ziynet yang dipaparkan Ibnu Sina dalam Canon of Medicine.

Baca Juga

Pertama, Ibnu Sina membahas tentang simp tom atau gejala. Contohnya, ia meng upas tentang berbagai masalah kecantikan yang kerap dihadapi setiap orang, se perti rambut rontok, kulit yang berubah pucat, serta bagaimana merampingkan tubuh.

Ibnu Sina memulai studinya tentang kecantikan dimulai dari perawatan kepala dan diakhiri dengan kaki. Khusus perawatan kaki, Ibnu Sina menekankan pada perawatan kuku. Topik tentang kecantikan berkaitan erat dengan kosmetika.

Dalam kitabnya yang fenomenal itu, ia juga mengungkapkan tentang fomula pera wat an rambut dan kulit. Selain itu, Ibnu Sina juga memeparkan tentang penyakit-penyakit kulit, metabolisme serta makanan yang perlu dikonsumsi dan tidak untuk menjaga kecantikan tubuh.

Tujuan Ibnu Sina mengupas masa lah kecantikan bukan bertujuan untuk mempercantik orang, namun ia lebih me nekankan pada sudut pandang kesehatan, yakni cara merawat tubuh.

Kedua, dalam bab tentang kecantikan Ibnu Sina juga lebih menekankan pada ob servasi. Tema Ziynet berhubungan dengan gejala-gejala yang dapat diobservasi secara eksternal. Observasi bertujuan untuk mempermudah kerja para dokter untuk menangani dan mengatasi berbagai penyakit yang biasa terjadi pada tubuh mulai dari kepala hingga kaki.

Para sarjana Muslim memberi kontribusi yang begitu besar dalam bidang kosmetika dan kecantikan. Lagi-lagi masyarakat Barat berutang budi kepada Al-Zahrawi dan Ibnu Sina yang telah melahirkan beragam terobosan dalam bidang kosmetika dan kecantikan.

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement