Rabu 10 Aug 2022 01:55 WIB

Stres dan Cara Menanganinya Menurut Alquran

Kehidupan manusia memang penuh cobaan.

Rep: mgrol135/ Red: Ani Nursalikah
Siluet sejumlah pengunjung menikmati suasana matahari terbenam di kawasan objek wisata Pantai Suak Ujung Kalak, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh,Ahad (31/7/2022). Stres dan Cara Menanganinya Menurut Alquran
Foto:

3. Jiwa yang Puas

“Maka kini masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku yang saleh, seperti para nabi, orang yang jujur, pecinta kebenaran, dan syuhada. dan masuklah ke dalam surga-Ku. Dan masuklah bersama mereka ke dalam surga-Ku yang telah Aku persiapkan untukmu, surga yang penuh kenikmatan. Kekallah di sana selama-lamanya.” (QS. Al-Fajr: 27-30)

Ini adalah tingkat perkembangan spiritual tertinggi. Jiwa yang puas adalah keadaan kebahagiaan, kepuasan dan kedamaian. Jiwa menjadi damai karena ia tahu bahwa terlepas dari kegagalannya di dunia ini, ia akan kembali kepada Tuhan. Dimurnikan dari ketegangan, ia muncul dari perjuangan dengan rintangan yang menghalangi ketenangan pikiran dan hati.

Apa yang harus dilakukan?

Dalam kepanikan, orang yang tidak percaya berperilaku berbeda dari orang percaya. Mereka tidak memiliki siapa pun untuk kembali, untuk meminta belas kasihan dan pengampunan, hidup mereka adalah kehidupan ini, yang tidak dapat mereka kendalikan, dengan demikian menjadi lebih tertekan dan meningkatkan tingkat perbuatan salah mereka. Kemudian kita akan melihat bahwa jika mereka terbiasa minum-minum, mereka akan mulai minum lebih banyak dan menjadi alkoholik, kriminal atau bunuh diri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement