Sabtu 16 Apr 2022 12:58 WIB

Seniman Kaligrafi Dedikasikan Diri Saat Ramadhan

Kaligrafi adalah bentuk seni penting dalam dunia Islam.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Ani Nursalikah
Pengunjung memerhatikan karya seni kaligrafi pada pameran seni rupa. Seniman Kaligrafi Dedikasikan Diri Saat Ramadhan
Foto:

Mempraktikkan Kaligrafi Mirip Berdoa Saat Ramadhan

Rahman telah berlatih kaligrafi selama hampir lima tahun. Dia mengatakan, Ramadhan adalah bulan yang paling penting bagi setiap Muslim.

"Ini adalah bulan ketika keinginan kita terpenuhi seperti pengampunan dari dosa-dosa kita. Saya akan berusaha membuat minimal 5-7 buah kaligrafi di bulan suci ini," jelasnya.

Anees menambahkan, sebagai seorang Muslim, berlatih kaligrafi Arab memiliki tempat khusus di hatinya. Saat membuat sebuah karya, merasa seperti sedang berdoa. Di lain waktu, itu seperti meditasi, yang menenangkan jiwa.

Fayyaz mengatakan, Ramadhan adalah bulan paling suci dan bagi banyak orang, mengembangkan penguasaan ekspresi kaligrafi Alquran adalah metode spiritualitas Islam yang membuka dimensi tersembunyi alam semesta. Seni spiritual ini akan menghubungkan pencari dan praktisi tidak hanya dengan kitab suci, tetapi juga menyediakan sarana kontemplasi tambahan, selain menghafal ayat-ayat Alquran dan bacaan lisan.

Menurut Anees, alasan dominan popularitas kaligrafi Arab adalah simetrinya. Memiliki keseimbangan sempurna antara titik, tepi, lekukan, dan titik, huruf dan tulisan Arab merupakan komponen yang sempurna. Untuk menulis, kaligrafer dapat memilih antara batang bambu yang dipotong melintang, pensil ganda, kuas bersudut, atau spidol.

Anees mengatakan bagaimana beberapa ayat dan surah tertentu dari Alquran memiliki tempat yang kuat dalam hidupnya. "Saya merasakan hubungan yang kuat dengan mereka dan mereka memberi saya kenyamanan saat membaca. Saya akan mengekspresikannya di atas kanvas," ujarnya.

Rahman mengatakan karyanya berfokus pada penyebutan kebesaran Allah dan dia tertarik untuk mengambil ayat-ayat indah dari Alquran yang berbicara tentang kebesaran dan kebaikan-Nya. "Kita perlu ingat bahwa jika seorang Muslim membaca hanya satu kata dari Alquran, Allah memberinya karunia sepuluh kali lipat. Di bulan Ramadhan, itu 700 karunia untuk satu kata. Jadi, ini adalah layanan yang kami lakukan kepada diri kita sendiri sebagai praktisi bentuk seni," jelasnya.

Semua karya Fayyaz didasarkan pada alfabet pertama tulisan Arab 'Alif' dan nama suci 'Allah'. "…dan Dia (Allah) beserta kamu dimanapun kamu berada…" (QS Hadid:4).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement