Rabu 09 Feb 2022 14:56 WIB

Gerindra Tegaskan Utamakan Usung Kader di Pilkada 2024

Usulan mengusung internal kader disuarakan DPD Gerindra Jateng untuk Pilgub 2024.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Agus raharjo
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (18/9).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (18/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, merespons usulan DPD Gerindra Jawa Tengah yang ingin agar Pilkada 2024 mendatang Gerindra mengusung kader internalnya sendiri. Dasco memastikan DPP Partai Gerindra akan memperhatikan usulan tersebut.

"Jadi kami akan mengutamakan kader internal dalam Pilkada serentak 2024 nanti," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/2/2022).

Baca Juga

Ia menuturkan Partai Gerindra sudah menempa dan melatih kadernya untuk ikut dalam kontestasi pilkada. Ia mengatakan apa yang diusulkan DPD Gerindra Jawa Tengah juga diusulkan DPD Gerindra daerah lainnya.

"Dan sebagai masukan akan diperhatikan oleh DPP Gerindra," ujarnya.

Sebelumnya Partai Gerindra Jawa Tengah memastikan mengusung kader sendiri pada pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Tengah 2024 mendatang. Sementara pada pemilihan kepala daerah (pilkada) Partai Gerindra juga bakal memprioritaskan kader internal.

"Saat ini kami terus memetakan para kader potensial Gerindra sekaligus dalam menyiapkan strateginya, sesuai ketentuan perundang-undangan," kata Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Abdul Wachid saat memberi arahan pada acara HUT ke-14 Partai Gerindra di kantor DPD Gerindra Jawa Tengah di Kota Semarang, Ahad (6/2/2022).

Wachid juga menegaskan, ada sejumlah alasan mengapa Partai Gerindra memilih untuk mencalonkan kader sendiri dan memprioritaskan kader internalnya pada kontestasi 2024 mendatang. Salah satunya, selama ini Partai Gerindra sudah jamak mengusung kader nonpartai pada banyak pilkada.

Namun setelah calon dari luar partai sendiri yang diusung berhasil, justru meninggalkan Partai Gerindra. "Maka, kader Partai Gerindra harus bisa jadi kepala daerah pada tahun 2024 nanti," tegas Abdul Wachid di hadapan para legislator dan ormas sayap Partai Gerindra se-Jawa Tengah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement