Kamis 20 Jan 2022 04:35 WIB

Sejarah Mimbar Masjid: Dari Zaman Nabi SAW Hingga Nusantara

Mimbar adalah sebuah tempat tempat khatib menyampaikan ceramah di masjid.

Warga membersihkan mimbar khutbah Mesjid Kenari di Kawasan Kesultanan Banten di Kampung Kenari, Kasemen, Serang, Banten, Selasa (20/4/2021). Mesjid yang dibangun Sultan Banten Abdul Mufakhir tahun 1612 M itu hingga sekarang masih kokoh dan dimanfaatkan warga sekitar untuk beribadah. Sejarah Mimbar: Dari Zaman Nabi SAW Hingga Nusantara
Foto:

Kedua, yang barangkali merupakan mimbar terbesar di milenium pertama sejarah Islam: mimbar di Masjid Selimiye, Edirne, Turki. Mimbar ini dibuat untuk Sultan Selim II (Sultan Turki Usmani, berkuasa tahun 1566-1574 M).

Ada dua hal mencolok dari mimbar ini. Pertama, ukurannya yang amat besar, yaitu panjang 13,40 meter dan tinggi sekitar 24 meter. Kedua, bila mimbar-mimbar sebelumnya umumnya terbuat dari kayu, mimbar di Masjid Selimiye ini terbuat dari marmer.

Keragaman dalam bentuk fisik mimbar dapat juga dilihat dari mimbar-mimbar yang ada di Indonesia. Salah satu masjid tertua di Jawa adalah Masjid Agung Demak, yang dibangun pada tahun 1479 M. 

Masjid ini dipercaya didirikan oleh empat orang wali penyebar Islam di Jawa, yaitu Sunan Gunungjati, Sunan Bonang, Sunan Kalijaga, dan Sunan Ampel. Selain karena atapnya yang berbentuk tumpang tiga, keunikan lain masjid ini adalah mimbarnya.

Mimbarnya dibuat dari kayu yang sangat terkenal keawetannya, kayu jati, dengan ukuran berupa: panjang 2,46 meter, lebar 1,65 meter, dan tinggi 2,92 meter. Tak hanya itu, permukaan mimbar juga dipenuhi dengan hiasan. Sebagian besar mimbar ini diberi hiasan yang menyimbolkan tumbuh-tumbuhan.

photo
Orang-orang berdoa di Hagia Sophia setelah salat Jumat saat upacara pembukaan resmi Hagia Sophia sebagai masjid di Istanbul, Turki, 24 Juli 2020. - (EPA-EFE/TOLGA BOZOGLU)

 

sumber : Suara Muhammadiyah
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement