Senin 17 Jan 2022 09:14 WIB

Bimbang Memutuskan Pilihan Sulit? Lakukanlah Sholat Istikharah

Istikharah bukanlah berarti mimpi atau menanti-nanti sebuah pertanda.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Sholat (ilustrasi). Bimbang Memutuskan Pilihan Sulit? Lakukanlah Sholat Istikharah
Foto:

Apa itu sholat istikharah?

Makna istikharah menurut Al-Hafizh Ibnu Hajar dalam Fathul Bari, adalah bentuk istif'al dari khair atau khiyarah. Adapun maksud dari beristikharah kepada Allah adalah meminta suatu pilihan kepada-Nya, yaitu pilihan terbaik dari dua perkara bagi orang yang membutuhkan salah satu dari dua perkara tersebut.

Seperti dikutip dari artikel di laman About Islamistikharah bisa dilakukan dengan melakukan sholat sunnah dua rakaat, dan berdoa istikharah setelahnya. Dengan melakukan sholat ini, kita berserah sepenuhnya kepada Allah, menyerahkan jiwa dan harapan kita di tangan-Nya, lalu berserah diri apapun hasilnya nanti.

Dengan demikian, segala kekhawatiran dan rasa cemas dalam mencoba menerka masa depan dan mempertimbangkan setiap kemungkinan menjadi hilang, karena ia telah menaruh kepercayaan kepada Allah Yang Maha Mengetahui. Istikharah adalah mengakui bahwa kita tidak mampu untuk membuat pilihan terbaik, karenanya kita meminta Allah mengambil alih urusan kita.

Istikharah bukanlah berarti mimpi atau menanti-nanti sebuah pertanda, melainkan menempatkan jiwa kita dalam tanggung jawab dari Tuhan dan percaya bahwa Dia akan membimbing kita ke jalan yang benar di jalan-Nya. Setelah berdoa dalam sholat istikharah, kita bisa berhenti dari kekhawatiran dan kemudian merasa tenang. Kita lantas menggunakan kebijaksanaan, wawasan dan saran dari orang lain, serta keterampilan memecahkan masalah untuk membuat keputusan terbaik yang kita bisa.

 

Sehingga, apapun yang kita pilih sejak saat itu dan seterusnya akan menjadi bagian dari kebijaksanaan dan kasih sayang-Nya bagi kita, dan insya Allah akan menjadi yang terbaik bagi kehidupan kita di dunia dan akhirat. Ketenangan dan kedamaian batin yang dibawa dari Istikharah ke dalam jiwa kita itulah yang tak ternilai harganya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement