Rabu 12 Jan 2022 16:39 WIB

Abu Yahya Shuhaib, Sahabat Nabi SAW yang Rela Korbankan Hartanya demi Hijrah

Cahaya iman bisa menembus hati siapa saja yang Allah kehendaki.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi Sahabat Nabi. Abu Yahya Shuhaib, Sahabat Nabi SAW yang Rela Korbankan Hartanya demi Hijrah
Foto:

Majikannya tertarik akan kecerdasan, kerajinan dan kejujurannya sehingga Shuhaib dibebaskan dan dimerdekakannya. Ia diberikan kesempatan untuk dapat berniaga bersamanya. Namun saat mencapai Makkah, dia mengorbankan segalanya dan menyerahkan jiwanya serta membuka hatinya untuk cahaya Islam.

Ketika di Makkah, Shuhaib menjadi seorang Muslim yang setia dan sangat taat pada agama barunya. Ia memiliki kesempatan untuk mendengar langsung agama Islam dari Nabi SAW. Ketika itulah, ia berjanji setia pada Islam.

Namun, ketika Islam mulai diketahui secara terang-terangan, banyak Muslim yang mengalami penganiayaan dari kaum kafir Quraisy. Tak terkecuali Shuhaib, yang dianiaya dan dilecehkan karena keIslamannya.

Ketika Rasulullah SAW hendak pergi hijrah, Shuhaib mengetahuinya dan menurut rencana ia akan menjadi orang ketiga dalam hijrah itu, menemani Rasulullah SAW dan Abu Bakar. Tetapi, orang-orang Quraisy telah mengatur persiapan di malam harinya untuk mencegah kepindahan Rasulullah.

Mereka menempatkan penjaga untuk mencegahnya pergi dan mengambil hartanya sehingga ia terhalang untuk hijrah untuk sementara waktu. Rasulullah dan sahabatnya berhasil meloloskan diri atas berkah Allah SWT.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement